Berita

Rudal ATACMS AS/Net

Dunia

Rusia Ngamuk Tahu Ukraina Bisa Pakai ATACMS AS, Siap Perang Dunia Ketiga

SENIN, 18 NOVEMBER 2024 | 13:54 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Keputusan Amerika Serikat untuk mengizinkan penggunaan Sistem Rudal Taktis Angkatan Darat (ATACMS) oleh Ukraina di medan perang memicu kemarahan Rusia.

Anggota parlemen di Moskow menilai keputusan itu mampu memperparah perang di Ukraina dan mengarah ke Perang Dunia Ketiga.

Anggota Senior Majelis Tinggi Parlemen Rusia, Andrei Klishas dalam unggahan di Telegram menyebut izin menggunakan rudal jarak jauh ke teritori Rusia berarti tanda bahwa kehancuran Ukraina semakin dekat.

"Memutuskan untuk melakukan eskalasi sedemikian rupa sehingga dapat berakhir dengan kehancuran total negara Ukraina lebih cepat," kata dia, seperti dimuat Associated Press pada Senin, 18 November 2024.

Wakil Kepala Komite Urusan Internasional Majelis Tinggi Rusia, Vladimir Dzhabarov mengatakan Moskow akan segera menanggapi keputusan tersebut.

"Ini adalah langkah yang sangat besar menuju dimulainya Perang Dunia Ketiga," ujarnya.

Ketua Komite Urusan Luar Negeri Majelis Rendah Duma Negara, Leonid Slutsky juga mengatakan bahwa langkah tersebut dapat memicu tanggapan yang lebih keras.

"Serangan rudal AS ke wilayah Rusia pasti akan memicu eskalasi serius, yang mengancam akan menimbulkan konsekuensi yang jauh lebih serius," tegasnya.

Sumber anonim yang dikutip New York Times menyebut Presiden AS Joe Biden telah mengizinkan Ukraina menggunakan rudal jarak jauh ATACMS yang dipasok AS untuk menyerang lebih dalam ke teritori Rusia.

Keputusan itu dipicu oleh adanya laporan penempatan pasukan Korea Utara oleh Rusia di perbatasan Kursk.

"Senjata tersebut kemungkinan akan digunakan untuk melawan pasukan Rusia dan Korea Utara dalam rangka mempertahankan pasukan Ukraina di wilayah Kursk di Rusia barat," ungkap sumber tersebut.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya