Berita

Ketua DPR RI, Puan Maharani/RMOL

Politik

Puan Minta Pemerintah Perkuat Sistem Early Warning Cegah Dampak Bencana

SELASA, 12 NOVEMBER 2024 | 16:59 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Beberapa hari terakhir cuaca ekstrem sedang melanda sejumlah wilayah di Indonesia. Untuk mengantisipasi dampak bencana, pemerintah diminta untuk melakukan mitigasi dan memperkuat sistem early warning.

"Pemerintah perlu segera mengambil langkah konkret dan menyeluruh untuk mencegah risiko korban dan kerusakan yang lebih besar akibat cuaca ekstrem yang sedang melanda Indonesia," kata Ketua DPR RI, Puan Maharani, dalam keterangannya, Selasa, 12 November 2024.

Puan mengingatkan Pemerintah untuk lebih meningkatkan program mitigasi, termasuk pada infrastruktur di jalan raya. Apalagi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengkonfirmasi fenomena La Nina telah terjadi di Indonesia.

“Penting bagi Pemerintah untuk meningkatkan kesiapan dalam menghadapi tantangan alam yang tidak menentu ini,” ujar Puan.

BMKG juga sudah kembali mengeluarkan peringatan soal potensi cuaca ekstrem, khususnya untuk sepekan ke depan. Di mana sebagian wilayah Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Sulawesi, diprediksi akan terjadi hujan sedang hingga lebat.

Puan pun meminta agar pemerintah untuk memperkuat sistem early warning agar mengantisipasi terjadinya situasi darurat.

"Pemerintah juga harus memperkuat sistem early warning, terutama di daerah rawan bencana sebagai salah satu prioritas utama. Sistem peringatan dini yang akurat akan membantu warga untuk bersiap dan mengantisipasi situasi darurat yang disebabkan oleh cuaca ekstrem," tutupnya.

Hujan lebat beberapa hari terakhir ini telah mengakibatkan longsor, pohon tumbang, hingga billboard berjatuhan akibat angin kencang. 

Salah satunya adalah longsor sepanjang 20 meter di tebing Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Veteran, Bintaro, Jakarta Selatan, Sabtu pekan lalu, 9 November 2024. Beruntung tak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut.

Hujan deras juga menyebabkan longsor di Dusun Sengkeran, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Senin malam, 11 November 2024. Bencana tersebut menyebabkan 2 rumah tertimpa material longsoran dan 8 orang terluka.

Populer

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Protes Aturan Hijab, Mahasiswi Iran Nekat Bugil di Depan Kampus

Minggu, 03 November 2024 | 16:18

Haikal Hasan Diminta Cek Joget Sadbor: Halal Nggak?

Minggu, 03 November 2024 | 10:41

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

UPDATE

Ibu Wapres Selvi Buka Bazar Amal Women's International Club 2024

Rabu, 13 November 2024 | 11:57

Bappenas Ungkap Mayoritas Target Pemerintahan Jokowi Tak Tercapai

Rabu, 13 November 2024 | 11:56

Ajakan Presiden Prabowo untuk Swasembada Energi Harus Dikawal

Rabu, 13 November 2024 | 11:43

Meski Status Tersangka Gugur, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Tetap akan Dipanggil KPK

Rabu, 13 November 2024 | 11:35

KPK Buka Peluang Kembali Tersangkakan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor

Rabu, 13 November 2024 | 11:30

Majelis Masyayikh Tingkatkan Mutu Pesantren di Era Digital

Rabu, 13 November 2024 | 11:21

Bitcoin Terbang Tinggi, Satu Keping Dibanderol Hampir Rp1,4 Miliar

Rabu, 13 November 2024 | 11:15

Sesalkan Sikap KPK di Kasus Sahbirin Noor, DPR: Katanya Berani Jujur Hebat?

Rabu, 13 November 2024 | 10:26

Bobrok, Pimpinan KPK Sekarang Tak Pantas Dipilih Lagi

Rabu, 13 November 2024 | 10:20

Menko Pangan Terima Kunjungan Pertani HKTI

Rabu, 13 November 2024 | 10:10

Selengkapnya