Berita

Surat suara Pilkada 2024/RMOL

Politik

Kebentur Waktu, KPU Tetap Cetak Nama Cakada yang Batal Maju

MINGGU, 10 NOVEMBER 2024 | 10:39 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sejumlah calon kepala daerah (cakada) batal maju dalam kontestasi Pilkada 2024. Meski demikian, KPU tetap mencetak nama cakada tersebut lantaran waktu sudah mepet.

Komisioner KPU Yulianto Sudrajat menuturkan penyelenggaraan Pilkada sudah tinggal menghitung hari. 

"Ya sudah tidak ada cetak suara-suara lagi karena sudah min (kurang) 30 itu sudah tidak ada lagi. Nggak mungkin lagi KPU cetak suara-suara, tentu ditemukan mekanisme dan hal tersebut baru kita kaji kenapa ada pembatalan dan sebagainya, itu kan dari rekomendasi Bawaslu dan saat ini kami juga melalui, karena pelanggaran administrasi," kata Yulianto saat ditemui di Kantor KPU Batu, Jawa Timur, Minggu, 10 November 2024.


Ia menegaskan logistik sudah tidak bisa dicetak ulang terutama surat suara lantaran waktu yang mepet untuk pendistribusian sudah tidak memungkinkan.

"Bisa mengakibatkan distribusi logistik nanti tidak tepat waktu dan Pilkadanya juga tidak tepat waktu," jelasnya.

Meskipun ada cakada yang batal maju disebabkan kematian, KPU tetap akan mencetaknya. Namun, akan diumumkan bahwa cakada tersebut batal ikut Pilkada karena meninggal dunia 

"Itu kan ada yang meninggal dunia berhalangan tetap kan nggak mungkin juga mengganti surat suaranya juga. Ketika H min-30 ada calon yang berhalangan tetap atau meninggal dunia kan nggak mungkin juga surat suaranya diganti, tapi cukup diumumkan," tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya