Berita

Ilustrasi judi online/Net

Nusantara

Pemberantasan Judi Online Langkah Tegas yang Dinanti Sejak Lama

KAMIS, 07 NOVEMBER 2024 | 15:21 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Upaya tegas pemerintah dalam memberantas judi online sudah dinanti sejak lama. Apalagi praktik perjudian kini semakin marak di tengah berkembangnya dunia digital.

"Istilahnya ini kejahatan purba. Perjudian sejak dulu sudah ada, ada sabung ayam, dadu. Sekarang mediumnya berkembang melalui online," kata Dosen Kajian Media dan Budaya Universitas Muhammadiyah Surabaya, Radius Setiyawan, Kamis, 7 November 2024.

Perubahan medium dari fisik ke digital menimbulkan dampak yang lebih berbahaya. Interaksi judi online menciptakan pola perilaku yang berpotensi merusak, terutama ketika medium fisik berubah menjadi siber.

Oleh karena itu, ia mendukung upaya pemerintah melakukan bersih-bersih memberantas judi online. Selain memberi efek jera, upaya ini penting untuk menjaga integritas aparatur negara.

"Penangkapan pelaku judi online patut diapresiasi," jelasnya.

Sementara itu, Pakar Hukum Siber Universitas Indonesia, Intan Pratama memberi catatan bahwa pemberantasan praktik judi online wajib dilakukan secara terbuka, termasuk jika ada oknum pemerintahan yang ikut bermain nakal.

"Transparansi ini penting agar publik memahami komitmen pemerintah dalam menindak tegas pelanggaran hukum," kata Intan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya