Berita

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Viada Hafid/Ist

Politik

Meutya Hafid Sumringah Didukung Banyak Pihak Berantas Judol

SELASA, 05 NOVEMBER 2024 | 18:53 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Viada Hafid mengatakan pemberantasan judi online (judol) merupakan arahan Presiden Prabowo Subianto.

Ia mengatakan, Prabowo memanggilnya hingga tiga kali untuk fokus berantas judol.

"Arahan kami dari presiden secara konsisten dan berulang kali memang fokusnya kepada judi online. Dari pertama, kami dipanggil, kedua kali, ketiga kali, beliau mengulang terhadap judi online," kata Meutya Hafid dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI, Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa, 5 November 2024.


Kemudian, ia bertemu dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk berkoordinasi ihwal pemberantasan judol sesuai dengan arahan Presiden Prabowo.

"Saya bertemu dengan Kapolri beberapa kali beliau juga menyampaikan arahan kepada Kapolri salah satu yg utama adalah judol. Karena itu, ketegasan dari presiden ini memudahkan kami kerja di bawah bapak ibu. Dengan Kapolri kami langsung ada pertemuan beberapa kali," jelasnya.

Ketua Komisi I periode 2019-2024 ini mengatakan sebelum kejadian penangkapan oknum pegawai Komdigi itu sudah ada pertemuan sebelumnya dan mengaku terkejut dengan adanya penangkapan itu.

"Pada dasarnya kami tidak tahu persis yang ada adalah komitmen sejak awal, jadi ketika hari itu, kami sama kagetnya, meskipun dengan Kapolri sudah ada pembicaraan awal. Tapi pada dasarnya ini kami lakukan bersama sama dan tentu doa dan dukungan dari jutaan masyarakat menjadi modal utama," ungkap politikus Golkar itu.

Meutya mengaku terkejut dan grogi ketika mendapatkan arahan langsung oleh Presiden Prabowo soal pemberantasan judol.

"Waktu presiden menyampaikan arahan pertama kali deg-degan sih bapak ibu. Waktu itu belum ada dukungan yang begitu besar. Jadi waktu disampaikan arahan pertama, saya juga tidak tahu apakah ini didukung secara luas atau tidak. Tapi Alhamdulillah didukung," jelasnya lagi.

"Setelah kejadian pun kami menghadap presiden dan beliau mendukung dan hari ini digenapkan dukungan para wakil rakyat di komisi I, saya rasa ini menjadi kekuatan kita bersama," tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya