Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Taiwan Bersiap Hadapi Topan Super Kong-rey, Sekolah dan Kantor Tutup

RABU, 30 OKTOBER 2024 | 15:29 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Angin kencang dan hujan lebat yang dibawa oleh topan dahsyat Kong-rey diperkirakan akan menghantam sebagian besar Taiwan pada Kamis sore, 31 Oktober 2024.

Kantor dan sekolah di beberapa wilayah dekat pantai telah ditutup sejak Rabu, 30 Oktober 2024 setelah mengetahui topan super Kong-rey akan mendekat.

Para nelayan juga dilaporkan telah mengamankan perahu mereka di pelabuhan daerah Yilan, tenggara Taipei, saat hujan turun.

"Tentu saja saya khawatir. Semua aset saya ada di sini," kata seorang nelayan, yang mengaku bernama Kapten Chen, seperti dimuat TRT World.

Pusat Peringatan Topan Gabungan AS melaporkan Kong-rey dapat  membawa kecepatan angin maksimum 240 kilometer perjam.

Kong-rey diperkirakan akan menumpahkan hujan paling lebat di wilayah pesisir timur dan utara Taiwan serta pegunungan di wilayah tengah dan selatan, kata badan prakiraan cuaca negara bagian Badan Cuaca Pusat.

"Yilan dan daerah timur Hualien diperkirakan akan terkena dampak paling parah, dengan curah hujan yang terakumulasi dari Selasa hingga Jumat mencapai 800 milimeter hingga 1.200 milimeter," kata badan prakiraan cuaca Chang Chun-yao.

Chang menyarankan agar daerah Yilan, Hualien, dan Taitung mengambil tindakan pencegahan terhadap potensi tanah longsor dan aliran puing di daerah yang diperkirakan akan menerima hujan lebat.

Kelas dan segala jenis pekerjaan dihentikan di dua pulau utama di daerah Taitung, tempat topan tersebut tampaknya akan menghantam langsung berdasarkan lintasan badai saat ini.

Layanan feri antara pulau Kinmen di Taiwan dan kota pelabuhan Xiamen di Tiongkok juga dihentikan.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Promosi Doktor Bahlil Lahadalia dan Kegaduhan Publik: Perspektif Co-Promotor

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:56

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

UPDATE

Gali Potensi, Pemuda Diharapkan Raih Peluang Dunia Digital

Kamis, 31 Oktober 2024 | 14:02

Pelaku Mutilasi di Jakut Ditangkap di Rumahnya

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:55

Mendagri Tugasi Ribka Haluk Urus Papua dan Bima Arya Dukcapil

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:51

Pendapatan Terus Merosot, Dropbox akan PHK 20 Persen Tenaga Kerja

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:42

Senator Jabar Ajak Stakholder Aktif Wujudkan Pilkada Berkualitas

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:38

Maarten Paes Sabet Penghargaan Save of The Year di MLS

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:27

Apindo Keberatan UMP 2025 Naik 10 Persen, Pengusaha Usulkan Formula Ini

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:24

Ini Detik-detik Mobil tvOne Diseruduk Truk di Tol Pemalang

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:20

DKPP Minta Penyelenggara Pemilu Satu Frekuensi Menjaga Integritas

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:05

Xiaomi Luncurkan HyperOS 2, Sistem Operasi yang Dibanjiri Ai

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:00

Selengkapnya