Berita

Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, menaiki mobil Maung di Akademi Militer, Magelang, beberapa waktu lalu/Istimewa

Politik

Mobil Dinas Menteri Maung Pindad

AHY: Prabowo Ingin Industri Otomotif Maju

RABU, 30 OKTOBER 2024 | 14:09 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, mengaku belum mengetahui secara pasti soal para menteri dan pejabat di Kabinet Merah Putih akan menggunakan mobil dinas Maung produksi PT Pindad. 

"Kebijakannya saya belum tahu persis ya seperti apa," kata sosok yang akrab disapa AHY itu saat mengunjungi Kementerian Perhubungan di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu 30 Oktober 2024.

Namun AHY mengungkap, saat mengikuti pembekalan atau retreat Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Presiden Prabowo Subianto menyinggung soal keunggulan produk dalam negeri.


"Beliau (Prabowo) menyampaikan, kita negara besar, kenapa sih tidak berupaya untuk memiliki industri otomotif yang juga maju dan berkembang? Siapa yang memulai kalau bukan kita sendiri," ucap AHY mengulangi pesan Prabowo.

Ketua Umum Partai Demokrat itu melanjutkan, Prabowo ingin semua pembantunya menggunakan mobil Maung, yang merupakan buatan lokal.

"Karena dengan menggunakan (produk lokal) kita bisa memberikan feedback, sehingga produknya akan terus semakin baik, kualitasnya, karena semua berawal dari nol," jelas AHY.

Sejauh ini, pihak Istana telah mengonfirmasi para menteri dan pejabat di Kabinet Merah Putih bakal menggunakan mobil dinas Maung produksi PT Pindad. Seluruh kendaraan dinas itu dibeli, bukan sekadar sewa.

"Ya jadi dong (mobil dinas Maung), semangatnya adalah kita harus punya mobil buatan sendiri," kata Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, di Jakarta, Selasa, 29 Oktober 2024.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya