Berita

Saksi pemilu Perindo mendatangi kantor DPD Perindo Kabupaten Madiun untuk menagih honor yang belum dibayarkan/RMOLJatim

Nusantara

Geruduk Kantor DPD Perindo Madiun, Puluhan Mantan Saksi Tagih Honor

MINGGU, 27 OKTOBER 2024 | 04:18 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Puluhan massa mantan saksi Partai Persatuan Indonesia (Perindo) menagih uang saksi atau honor yang belum diberikan saat pemilihan umum pada 14 Februari 2024 lalu.

Mereka bersama-sama mendatangi kantor DPD Perindo Kabupaten Madiun di Jalan Kyai Tabri Desa Tiron, Kecamatan/Kabupaten Madiun. Mereka menuntut haknya yang dijanjikan oleh Ketua DPD Perindo, Dimyati Dahlan.

“Meminta pertanggungjawaban seperti apa yang disampaikan Pak Dimyati dikala beliau menyampaikan kita sebagai caleg disuruh mencari saksi setiap TPS satu orang. Ternyata pada hari-H tidak terealisasi sehingga kami ingin bertemu langsung untuk mendapatkan jawaban,” kata mantan caleg Perindo, Heri Mulyono, yang diminta mencari saksi untuk Perindo kepada RMOLJATIM, Sabtu, 26 Oktober 2024.


Heri yang merupakan mantan caleg dari dapil V ini menjelaskan, yang datang ke kantor DPD Perindo di antaranya Koordinator RT, Koordinator Desa, dan saksi.

Dirinya juga menyampaikan pada Pemilu lalu sudah menyiapkan 366 saksi untuk wilayah Kacamatan Madiun, Kecamatan Sawahan, dan Kecamatan Jiwan. Namun saat mendekati hari-H uang yang dijanjikan sebesar Rp500 ribu per saksi tidak terealisasi dan penugasan saksi itu dibatalkan sepihak oleh Perindo.

“Ini kan menyangkut beban moral dan harga diri saya kepada para saksi. Sehingga kami telah dikibuli diberi harapan palsu, menjatuhkan nama baik saya di hadapan para saksi,” ucapnya.

Karena tidak bertemu dengan Dimyati Dahlan massa tersebut membubarkan diri dengan tertib.  Hingga saat ini Heri masih berkordinasi dengan sejumlah saksi apakah nantinya akan menempuh jalur hukum sebagi upaya lainnya.

Ketua DPD Perindo, Dimyati Dahlan, sudah coba dihubungi, namun hingga berita ini ditayangkan belum memberikan keterangan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Eddy Soeparno Bicara Komitmen Prabowo Percepat Dekarbonisasi

Senin, 15 Desember 2025 | 16:13

Praperadilan Kakak Kandung Hary Tanoesoedibjo Dua Kali Ditolak Hakim

Senin, 15 Desember 2025 | 15:55

Miliarder Siapkan Hadiah Besar Atas Aksi Heroik Warga Muslim di Bondi Beach

Senin, 15 Desember 2025 | 15:48

DPR Tegaskan Perpol 10/2025 Tidak Bertentangan dengan Konstitusi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:41

Ketaatan pada Rais Aam Fondasi Kesinambungan Khittah NU

Senin, 15 Desember 2025 | 15:39

Gubernur Sulut Dukung Penguatan Kapasitas SDM Bawaslu

Senin, 15 Desember 2025 | 15:29

Keselamatan Masyarakat Harus Jadi Prioritas Utama Selama Nataru

Senin, 15 Desember 2025 | 15:19

Pramono Terima Hasil Kongres Istimewa MKB Demi Majukan Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:12

KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau SF Hariyanto

Senin, 15 Desember 2025 | 14:54

Command Center Diresmikan Percepat Digitalisasi dan Pengawasan Kopdes Merah Putih

Senin, 15 Desember 2025 | 14:43

Selengkapnya