Berita

Presiden RI Prabowo Subianto/Net

Bisnis

BNI Sambut Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo dengan Optimisme

SABTU, 26 OKTOBER 2024 | 17:20 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Penyaluran kredit bank akan tumbuh pesat di tahun pertama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Optimisme ini disampaikan langsung Direktur Keuangan BNI Novita Widya Anggraini dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat, 25 Oktober 2024.

“Pada tahun 2025, kami optimistis pertumbuhan kredit akan lebih baik dibandingkan dengan tahun 2024,” katanya.

Dalam menyambut optimisme itu, Novita mengurai bahwa program-program prioritas pemerintah akan menjadi fokus BNI. Seperti hilirisasi, ketahanan energi dan pangan, serta dukungan untuk program perbankan.

Peluang pertumbuhan bisnis turut tercermin dari proyeksi pertumbuhan produk domestik bruto (PDB). Prediksi pertumbuhan ini sejalan dengan visi pemerintahan baru. Targetnya, di kisaran 10 hingga 12 persen hingga akhir tahun.

“Untuk pertumbuhan kredit ke depan, kami akan fokus pada segmen bisnis yang sehat, yaitu segmen korporasi dan konsumer. Kami juga memperkuat peran perusahaan anak dengan manajemen likuiditas yang baik,” tegasnya.

Tercatat pada September 2024, pertumbuhan kredit di BNI sebesar 9,5 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp735 triliun. Segmen korporasi menjadi pendorong utama kenaikan, yakni sebesar 15,1 persen yoy menjadi Rp409,2 triliun.

Segmen konsumer secara keseluruhan mencatat pertumbuhan 14,6 persen yoy menjadi Rp137 triliun, dengan kredit personal (payroll) dan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sebagai pendorong utama.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya