Berita

Logo Mercedes Benz/Net

Bisnis

Saham-saham Eropa Berguguran, Sektor Otomotif Anjlok karena Lemahnya Permintaan

SABTU, 26 OKTOBER 2024 | 08:17 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Saham-saham Eropa ditutup dengan pergerakan datar di akhir pekan, Jumat 25 Oktober 2024 waktu setempat atau Sabtu pagi WIB. 

Indeks barometer Eropa, STOXX 600 tetap datar untuk hari kedua berturut-turut, mencatatkan kerugian mingguan pertamanya dalam tiga minggu terakhir. 

Perusahaan terkait otomotif seperti Mercedes-Benz dan Valeo serta produsen peralatan rumah tangga Electrolux melaporkan laba mereka yang melemah. Begitu juga dengan saham sektor real estat menjadi salah satu yang paling terpukul sepanjang minggu ini.

Dilaporkan Reuters, DAX Jerman, menguat 0,11 persen ke posisi 19.463. Indeks FTSE di bursa London merosot 0,25 persen ke 8.248. Sementara indeks CAC (Perancis) jatuh 0,08 persen ke posisi 7.497.

Saham Mercedes-Benz Jerman turun 1 persen setelah laba kuartal ketiga di divisi utama mobil tidak memenuhi perkiraan dengan selisih yang besar. 

Sektor otomotif Eropa mengalami penurunan yang signifikan tahun ini disebabkan oleh melemahnya permintaan dan konflik perdagangan.

Para pelaku pasar kini bersiap untuk data produk domestik bruto kuartal ketiga yang akan dirilis pekan depan.

Kepala ekonom di Deutsche Bank, Robin Winkler, mengatakan meski pertumbuhan tahun ini sedikit negatif, ia yakin kondisi ekonomi saat ini lebih tepat disebut stagnasi daripada resesi. 

"Gambaran besarnya adalah ekonomi Jerman belum tumbuh selama setahun dan masih terjebak pada tingkat sebelum pandemi," katanya, merespon laporan survei yang menunjukkan bahwa moral bisnis di Jerman meningkat lebih dari yang diperkirakan pada bulan Oktober. 

Pada sisi yang lebih positif, saham produsen lampu Signify melesat 10 persen dan memimpin kenaikan di indeks STOXX setelah laporan kuartalan yang sesuai ekspektasi serta prospek pemotongan biaya yang memberi kelegaan.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya