Berita

Los Angeles Times/Net

Dunia

Pemilik LA Times Larang Medianya Dukung Kamala Harris di Pilpres 2024

JUMAT, 25 OKTOBER 2024 | 11:07 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemilik Los Angeles Times Patrick Soon-Shiong melarang dewan redaksinya untuk mendukung Kamala Harris dalam pemilihan presiden AS tahun ini.

Dikutip dari RT, Jumat 25 Oktober 2024, seorang sumber mengatakan bahwa Dewan redaksi sebenarnya sedang mempersiapkan dukungan untuk Harris sebagai presiden. Namun, Editor Eksekutif Terry Tang turun tangan  memerintahkan agar tidak ada dukungan yang dipublikasi.

Menurut sumber tersebut, perintah itu datang langsung dari Presiden Soon-Shiong.

Keputusan Soon-Shiong untuk memblokir dukungan Harris akan dilihat sebagai pukulan besar bagi wakil presiden, karena LA Times adalah surat kabar paling terkemuka di negara bagian asalnya, California.

Surat kabar tersebut mendukung kandidat dari Partai Republik dalam setiap pemilihan umum sejak tahun 1880-an hingga tahun 1972, saat mendukung Richard Nixon melawan Senator South Dakota George McGovern. 

Keputusan tersebut, yang diambil beberapa bulan setelah skandal Watergate mencuat, membuat marah sejumlah reporter surat kabar tersebut.

Sejak itu LA Times kembali menghindari dukungan terhadap kandidat presiden AS hingga akhirnya berpihak pada Barack Obama pada 2008. Surat kabar tersebut kemudian mendukung Demokrat dalam setiap pemilihan umum berikutnya.

Soon-Shiong adalah seorang dokter medis kelahiran sekaligus pengusaha miliarder Afrika Selatan. Ia membeli LA Times yang sedang terpuruk pada 2018. Meskipun berhasil membalikkan kerugian selama puluhan tahun dan pengurangan jumlah karyawan, pendapatan iklan surat kabar tersebut anjlok selama pandemi Covid-19, dan lebih dari 100 karyawan dipecat awal tahun ini.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

Jejak S1 dan S2 Bahlil Lahadalia Tidak Terdaftar di PDDikti

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 14:30

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Hikmah Heboh Fufufafa

Minggu, 20 Oktober 2024 | 19:22

Begini Kata PKS Soal Tidak Ada Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

Minggu, 20 Oktober 2024 | 15:45

UPDATE

BSD Kantongi Rp6,84 Triliun dari Prapenjualan Properti

Senin, 28 Oktober 2024 | 16:02

Pukulan Keras Ilia Topuria Tumbangkan Max Holloway di UFC 308

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:53

Ipda Rudy Soik: Bapak Kapolda Orang Baik, Tapi Informasi Sampai ke Beliau Tidak Benar

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:30

HUT ke-20, UCLG ASPAC Komitmen Ciptakan Kota Ramah Lingkungan, Digital, dan Berteknologi Tinggi

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:29

Baleg DPR Gelar Rapat Pleno, Ini Agendanya

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:22

Ekonom Sebut Pemerintah Tak Boleh Asal Bantu Selamatkan Sritex

Senin, 28 Oktober 2024 | 15:16

Direstui Jokowi Jadi Parpol, Projo Harus Buktikan Punya Banyak Pasukan

Senin, 28 Oktober 2024 | 14:59

Retret Kabinet Merah Putih di Akademi Militer Jadi Sorotan Media Asing

Senin, 28 Oktober 2024 | 14:55

Kapolda Sulteng Diingatkan DPR Sering-sering Main ke Tahanan

Senin, 28 Oktober 2024 | 14:48

Awal Pekan, Mayoritas Harga Bahan Pokok Naik

Senin, 28 Oktober 2024 | 14:45

Selengkapnya