Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Tingkat Pengangguran Usia Muda di China 17,6 Persen pada September 2024

SELASA, 22 OKTOBER 2024 | 17:16 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Tingkat pengangguran angkatan kerja muda berusia 16 hingga 24 tahun di China dilaporkan turun menjadi 17,6 persen pada September 2024.

Seperti dikutip dari Global Times, Beijing terus berupaya menstabilkan pasar tenaga kerja, khususnya bagi lulusan perguruan tinggi.

"Penurunan tingkat pengangguran kaum muda dari Agustus hingga September terutama karena banyak lulusan baru mulai mendapatkan pekerjaan," kata Ahli Statistik Biro Statistik Nasional China Wang Pingping dikutip Selasa 22 Oktober 2024.

Sementara itu, tingkat pengangguran angkatan kerja berusia 25 hingga 29 tahun juga turun menjadi 6,7 persen pada September 2024 dari 6,9 persen di bulan sebelumnya. 

Selanjutnya tingkat pengangguran untuk angkatan kerja berusia 30 hingga 59 tahun adalah 3,9 persen bulan lalu, tidak berubah dibandingkan periode sebelumnya.

Menurut Biro Statistik Nasional, pasar tenaga kerja China secara umum tetap stabil dalam tiga kuartal pertama 2024. Tingkat pengangguran perkotaan rata-rata mencapai 5,1 persen pada Januari-September 2024, turun 0,2 poin persentase dari periode yang sama tahun lalu.

Pada September, Beijing mengeluarkan serangkaian pedoman untuk mempromosikan lapangan kerja yang berkualitas tinggi dan memadai.

Dalam pedoman tersebut, berbagai upaya akan dilakukan untuk menciptakan lebih banyak lapangan kerja berkualitas tinggi, termasuk mengubah dan meningkatkan industri tradisional, membina dan memperkuat industri yang sedang berkembang, mengembangkan industri masa depan, dan mempercepat pengembangan klaster manufaktur canggih di negara tersebut.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya