Berita

Ketua Fraksi PKS, Jazuli Juwaini/Ist

Politik

Fraksi PKS Optimis Prabowo Bisa Bikin Indonesia Berdaya Saing

SELASA, 22 OKTOBER 2024 | 16:02 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto diyakini bisa menjadi negara kuat dan berdaya saing.

Ketua Fraksi PKS, Jazuli Juwaini mengatakan, Prabowo memiliki latar belakang militer dan seorang pejuang. Sebagai purnawirawan TNI bintang 4, nasionalisme Prabowo tidak perlu diragukan.

"Kita mengenal Pak Prabowo sebagai pemimpin patriot dan pejuang NKRI. Kami yakin beliau memberikan hal terbaik untuk bangsa ini dengan kepemimpinan yang determinan, baik di dalam maupun luar negeri," kata Jazuli dalam keterangannya, Selasa, 22 Oktober 2024.


Selama ini, Indonesia membutuhkan kepemimpinan yang kuat untuk bangkit menjadi negara berdaulat dalam segala bidang. Ditambah, lanjut Jazuli, Indonesia memiliki potensi sumber daya manusia (SDM) dan kekayaan alam.

Oleh karena itu, Fraksi PKS berharap Prabowo dan kabinetnya fokus pada empat area utama sebagai pondasi kemajuan Indonesia di bawah pemerintahan baru.

Pertama, fokus memperkuat fundamental ekonomi dengan transformasi struktural yang berpihak pada ekonomi kerakyatan berdasarkan prinsip pemerataan dan keadilan yang nyata dan berdampak.

Kedua, fokus peningkatan kualitas SDM melalui pembangunan sektor pendidikan dan ketenagakerjaan. Peningkatan kualitas ini penting di tengah bonus demografi yang sangat besar.

Ketiga, sebagai negara agraris dan maritim terbesar di dunia, Indonesia harus fokus pada kedaulatan pangan hingga menciptakan lumbung pangan dunia.

Keempat, kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran juga perlu fokus diplomasi internasional yang determinatif untuk kepentingan nasional.

"Di tangan Prabowo, kami yakin Indonesia bukan hanya dipandang dan disegani tapi juga bisa kembali memimpin di tingkat regional bahkan global," tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya