Berita

Presiden Vietnam yang terpilih, Luong Cuong/Net

Dunia

Jenderal Vietnam Luong Cuong Gantikan To Lam Jadi Presiden

SELASA, 22 OKTOBER 2024 | 11:51 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Guna menciptakan stabilitas politik setelah kematian Sekretaris Jenderal Partai Komunis Nguyen Phu Trong, Parlemen Vietnam akhirnya memilih Jenderal Angkatan Darat, Luong Cuong sebagai presiden. 

Mengutip laporan Reuters pada Selasa, 22 Oktober 2024, Cuong terpilih sebagai presiden dengan suara dari seluruh 440 deputi yang menghadiri sidang Parlemen hari Senin, 21 Oktober.

Pria berusia 67 tahun itu akan menggantikan pendahulunya To Lam yang sudah diangkat sebagai Sekjen Partai Komunis yang baru sejak Juli lalu. 


Dalam pidato pelantikannya, Cuong berkomitmen untuk meningkatkan kemampuan pertahanan dan menjalankan kebijakan luar negeri yang independen dan multilateral.

"Saya berjanji untuk memperkuat pertahanan dan keamanan nasional, membangun kekuatan militer yang revolusioner, terlatih dengan baik, gesit, dan modern" ujar Cuong. 

Vietnam telah lama berupaya untuk mendiversifikasi persenjataannya dari sebagian besar senjata buatan Rusia, tetapi belum melaporkan adanya kesepakatan signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

Sebelum pemilihan, Cuong memegang posisi kunci di sekretariat Partai Komunis, yang menjadikannya pejabat dengan peringkat tertinggi kelima di negara itu setelah ketua partai, presiden, perdana menteri, dan ketua Parlemen. Ia juga merupakan anggota Politbiro, badan pengambil keputusan tertinggi partai.

Presiden negara bagian memegang sedikit kekuasaan langsung, tetapi mewakili negara dalam pertemuan tingkat tinggi dengan pejabat asing. 

Dalam masa jabatannya yang singkat sebagai presiden, Lam telah bertemu dengan para pemimpin Tiongkok, Rusia, dan Amerika Serikat, antara lain.

Di Vietnam, Sekjen Partai telah menjadi tokoh paling berkuasa sejak mendiang Trong secara efektif memperluas kekuasaan peran tersebut dalam masa jabatannya selama 13 tahun.

Menurut beberapa diplomat, langkah Lam, mantan kepala polisi, untuk melepaskan jabatan presiden dan menggantikan Trong, mungkin mengindikasikan adanya kompromi pembagian kekuasaan dalam partai. 

Perusahaan multinasional asing, yang memiliki investasi besar di Vietnam untuk manufaktur berorientasi ekspor, telah lama memuji stabilitas politik Vietnam.

Banyak yang terkejut dengan kekacauan baru-baru ini dalam kepemimpinan di tengah kampanye antikorupsi yang menyebabkan pengunduran diri dua presiden negara bagian dan satu ketua Parlemen dalam 17 bulan sebelum pemilihan Lam.

Pengaturan pembagian kekuasaan baru tersebut akan berlangsung hingga 2026, ketika semua posisi puncak akan kembali diperebutkan sebagai bagian dari reorganisasi kepemimpinan politik lima tahun yang rutin

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya