Berita

Prosesi serah terima jabatan (Sertijab) Menteri Komunikasi dan Digital dari Budi Arie Setiadi kepada Meutya Hafid/Rep

Politik

Meutya Hafid Lanjutkan PR Budi Arie Berantas Judi Online

SENIN, 21 OKTOBER 2024 | 14:56 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Usai dilantik Presiden Prabowo Subianto sebagai Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi), Meutya Hafid langsung menyambangi kantor barunya di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, untuk mengikuti prosesi serah terima jabatan (Sertijab).

Prosesi ini turut dihadiri Budi Arie Setiadi yang menjabat sebagai menteri terdahulu. Sebelum menjadi Komdigi, kementerian ini bernama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di era Presiden Joko Widodo.

"Jadi transisi saya dengan Pak Budi Arie tidak kalah indahnya dengan transisi Pak Jokowi dan Pak Prabowo," kata Meutya Hafid, Senin, 21 Oktober 2024.

Politikus Partai Golkar itu menjelaskan, perubahan nomenklatur kementerian komunikasi dilakukan karena mengikuti perkembangan dan tantangan zaman.

Menurutnya, Presiden Prabowo sangat serius dengan sektor digital. Bahkan, kata ini berulang kali disebut Prabowo dalam pidato perdana kenegaraannya di Gedung MPR RI, Minggu kemarin, 20 Oktober 2024.

"Biasanya beliau mengulang-ulang kata pertahanan, tapi kemarin kata digital itu cukup banyak diulang-ulang dalam pidato beliau. Artinya, perhatiannya cukup khusus terhadap digital," jelas Meutya.

Di sisi lain, Meutya juga memuji peran Budi Arie yang memerangi judi online (judol) dengan baik selama menjabat Menkominfo. Mantan jurnalis itu pun berjanji akan meneruskan program kerja menteri sebelumnya.

"Peran beliau untuk memerangi judi online pasti akan kita teruskan sama-sama. Enggak boleh kendor, kemudian juga hal-hal lain seperti komunikasi dan internet yang lebih merata, internet yang lebih berkeadilan, security data," tandas Meutya.

Populer

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

CASN jadi Korban Ketidakpastian Menteri PANRB

Kamis, 13 Maret 2025 | 09:33

Sore Ini Prabowo Gelar Diskusi Panel Bareng Pimpinan Perguruan Tinggi

Kamis, 13 Maret 2025 | 09:28

Pasar Masih Tegang, Yen dan Euro Tertekan oleh Dolar AS

Kamis, 13 Maret 2025 | 09:21

Hendrik PH, Teman Seangkatan Teddy Masih Berpangkat Kapten

Kamis, 13 Maret 2025 | 09:14

Emas Spot Berkilau di Tengah Ketidakpastian Tarif

Kamis, 13 Maret 2025 | 09:07

Kegiatan di Vihara Kencana Langgar SKB Dua Menteri dan Perda Tibum

Kamis, 13 Maret 2025 | 08:56

Bamus Betawi dan Bamus Suku Betawi Sama-sama Terima Hibah Rp8 Miliar

Kamis, 13 Maret 2025 | 08:28

Febri Diansyah Harus Jaga Etika saat Bela Hasto

Kamis, 13 Maret 2025 | 08:10

Kapolri Mutasi 1.255 Pati-Pamen, 10 Polwan Jabat Kapolres

Kamis, 13 Maret 2025 | 07:59

10 Kapolda Diganti, Siapa Saja?

Kamis, 13 Maret 2025 | 07:47

Selengkapnya