Berita

Prabowo Subianto/Repro

Politik

Prabowo Subianto: We Want To Be a Good Neighbor yang Anti Penjajahan

MINGGU, 20 OKTOBER 2024 | 18:30 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Presiden Prabowo Subianto menegaskan dalam memimpin Indonesia lima tahun ini akan menjadi tetangga negara sahabat dengan baik namun menolak dan anti terhadap penjajahan.

Hal itu disampaikan oleh Prabowo dalam menyampaikan pidato kenegaraannya usai dilantik menjadi presiden periode 2024-2029, di Gedung Nusantara, Komplek Parlemen, Senayan, Minggu, 20 Oktober 2024.

Mantan Menteri Pertahanan RI itu mengatakan dalam menghadapi dun internasional Indonesia memilih jalan bebas aktif dan non-blok. Dengan demikian, pernyataan Prabowo itu menyiratkan bahwa Indonesia akan bersahabat baik dengan negara-negara lain.

“Kita tidak mau ikut fakta-fakta militer manapun kita memilih jalan bersahabat dengan semua negara sudah berkali-kali saya canangkan Indonesia akan menjalankan politik luar negeri sebagai negara yang ingin menajdi tetangga yang baik, we want to be a good neighboor,” kata Prabowo.

“Kita ingin menganut filosofi kuno seribu kawan terlalu sedikit satu lawan terlalu banyak,” ucapnya.

Meski merangkul semua negara, Prabowo mengatakan Indonesia akan berpegang teguh pada prinsip konstitusi dan tidak mengijinkan adanya penjajahan di atas dunia. 

“Kita ingin menjadi sahabat semua negara tapi kita punya prinsip, yakni anti penjajahan karena kita pernah mengalami penjajahan kita anti penindasan karena kita pernah ditindas kita antirasialisme anti aperteid karena kita pernah mengalami waktu kita dijajah,” tegasnya.

Ia merasa terhina ketika Indonesia dijadikan budak oleh negara-negara lain, hal itu menjadi prinsip Prabowo Subianto ketika menjalankan pemerintahan akan merangkul semua negara dan mengecam adanya penindasan. 

“Kita bahkan digolongkan lebih rendah dari anjing, banyak prasasti dan marmer, papan-papan di mana disebut honden in en landen forboden. Saya masih liat prasasti di kolam renang Manggarai tahun 78,” katanya.

“Karena itu kita punya prinsip kita harus solider membela rakyat yang tertindas di dunia ini,” demikian Prabowo Subianto.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya