Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Pilkada Tiga Paslon, Petahana Tri Adhianto Paling Dikenal Lewat Iklan

MINGGU, 13 OKTOBER 2024 | 12:06 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Masyarakat Kota Bekasi, Jawa Barat, sudah mengetahui jika Pilkada 2024 akan mempertarungkan tiga pasangan calon. Hal ini, mereka ketahui dari berbagai iklan atau alat peraga kampanye.

Dikatakan Direktur Indonesia Development Monitoring (IDM) Heru Supriyanto, dalam survei terbaru tercatat 57,8 persen masyarakat tahu soal tiga pasangan calon yang akan bertarung.

"Kemudian sebanyak 78,3 persen dari mereka berkomitmen untuk memberikan suara di tempat pemungutan suara (TPS)," kata Heru dalam keterangannya, Minggu, 13 Oktober 2024.

Tiga pasangan calon yang akan berlaga di Kota Bekasi adalah petahana Tri Adhianto-Harris Bohiboe, Heri Koswara-Sholihi, dan UU Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni.

"Dari segi preferensi calon, 40,2 persen responden secara spontan menyatakan akan memilih pasangan Tri Adhianto-Harris Bobihoe," kata Heru menjelaskan.

Kemudian, lanjut Heru, diikuti oleh 27,4 persen yang memilih pasangan Heri Koswara-Sholihin, dan 3,2 persen yang memilih pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni. Sementara itu 29,2 persen responden tidak memberikan pilihan.

Soal preferensi itu, masih kata Heru, responden menjatuhkan pilihan berdasarkan pengetahuan pada calon. Terutama, dalam pengenalan diri pada iklan kampanye.

"Terkait iklan kampanye, sebanyak 70,3 persen responden mengaku lebih banyak melihat iklan pasangan Tri Adhianto-Harris Bobihoe," tuturnya.

Sementara 42,3 persen mengaku melihat iklan pasangan Heri Koswara-Sholihin, dan 7,8 persen melihat iklan pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni.

Survei tersebut dilakukan pada 2-10 Oktober 2024, dengan melibatkan sebanyak 1.700 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode acak bertingkat.

Survei menetapkan margin of error sekitar ± 2,38 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

Lolos OTT, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Gugat Praperadilan Lawan KPK

Jumat, 11 Oktober 2024 | 17:23

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

UPDATE

Prabowo Jangan Pilih Jaksa Agung Hedon Seperti ST Burhanuddin

Minggu, 13 Oktober 2024 | 16:00

40 Negara Asal Pasukan Perdamaian PBB Kutuk Serangan Israel di Pangkalan UNIFIL

Minggu, 13 Oktober 2024 | 15:56

Marak Spanduk 'Terima Kasih Jokowi, Selamat Bekerja Prabowo-Gibran', Pengamat: Emas Tetap Emas

Minggu, 13 Oktober 2024 | 15:48

Tiga Hari Hilang di Hutan, Warga Labuhanbatu Utara Ditemukan Selamat

Minggu, 13 Oktober 2024 | 15:41

Kemenag: Tidak Larang Pernikahan di Hari Libur

Minggu, 13 Oktober 2024 | 15:24

Batalkan Ekspor Pasir Laut, Prabowo akan Dikenang Presiden Peduli Lingkungan

Minggu, 13 Oktober 2024 | 15:04

Peparnas XVII Dongkrak Kunjungan Wisatawan di Solo

Minggu, 13 Oktober 2024 | 14:54

Jelang KTT SCO, Pakistan Karantina Islamabad

Minggu, 13 Oktober 2024 | 14:40

Gempa Magnitudo 5,7 Guncang Aceh

Minggu, 13 Oktober 2024 | 14:34

Mampu Majukan Morowali, Anwar Hafid Diharapkan Tularkan Kesuksesan Bangun Sulteng

Minggu, 13 Oktober 2024 | 14:06

Selengkapnya