Berita

Ketua Umum Relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer/RMOL

Politik

Soal Menteri dari PDIP, Joman: Jauhkan Prabowo dari Para Brutus!

MINGGU, 06 OKTOBER 2024 | 05:43 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kabar bakal ada kader PDIP yang bergabung dalam pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto agak mengganggu pikiran Ketua Umum Relawan Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer. 

Noel, sapaan akrabnya, khawatir pemerintahan Prabowo justru diisi oleh pihak-pihak yang hanya mendompleng kekuasaan.

"Hak prerogatif Prabowo sebagai Presiden dalam menentukan siapa-siapa yang layak untuk menjadi pembantunya," ucap Noel, melalui keterangannya, Sabtu (5/10).


"Tapi kita sebagai pendukung selalu memiliki harapan agar Prabowo dijauhkan dari para brutus yang hanya membebani pemerintahan Prabowo-Gibran. Jauhkan Prabowo dari para brutus dan toxic kekuasaan!" sambungnya.

Noel mengaku pernah menyampaikan sejumlah kriteria kelayakan masuk anggota kabinet Prabowo. 

"Ada beberapa syarat yang menjadi substansi. Pertama adalah integritas, kedua loyalitas, dan ketiga kapabilitas. Menurut saya, selama tiga orang ini memenuhi syarat, saya rasa tidak masalah," kata Noel saat dihubungi, Jumat (4/10).

Nama-nama calon menteri Prabowo dari PDIP pertama kali dilontarkan oleh Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, pada Kamis (3/10). Said menyebut nama Budi Gunawan, Olly Dondokambey, hingga Azwar Anas tinggal menunggu restu Megawati untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo.

"Soal kapabilitas, mereka punya kapabilitas, loyalitas juga punya. Pertanyaannya apakah nanti loyal sama Pak Prabowo? Saya enggak tahu. Yang kita mau yang loyal dengan Pak Prabowo," tutup Noel.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

PIP Berubah Jadi Kartu Undangan Kampanye Anggota DPR

Senin, 15 Desember 2025 | 06:01

Perpol versus Putusan MK Ibarat Cicak versus Buaya

Senin, 15 Desember 2025 | 05:35

Awas Revisi UU Migas Disusupi Pasal Titipan

Senin, 15 Desember 2025 | 05:25

Nelangsa Dipangku Negara

Senin, 15 Desember 2025 | 05:06

Karnaval Sarendo-Rendo Jadi Ajang Pelestarian Budaya Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 04:31

Dusun Bambu Jual Jati Diri Sunda

Senin, 15 Desember 2025 | 04:28

Korupsi di Bandung Bukan Insiden Tapi Tradisi yang Dirawat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:10

Rektor UI Dorong Kampus Ambil Peran Strategis Menuju Indonesia Kuat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:06

Hutan Baru Dianggap Penting setelah Korban Tembus 1.003 Jiwa

Senin, 15 Desember 2025 | 03:31

Jangan Keliru Tafsirkan Perpol 10/2025

Senin, 15 Desember 2025 | 03:15

Selengkapnya