Berita

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa, Antonio Guterres/Net

Dunia

Sekjen PBB Dilarang Masuk Israel

KAMIS, 03 OKTOBER 2024 | 09:55 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres dilarang memasuki wilayah Israel setelah menyampaikan respons yang kurang kuat terhadap serangan rudal Iran ke Tel Aviv. 

Menteri Luar Negeri Israel Katz menyatakan bahwa ketidaktegasan Guterres dalam mengutuk serangan Iran, membuat Sekjen PBB itu di-persona non grata atau ditolak kehadirannya di Israel. 

"Siapa pun yang tidak bisa secara tegas mengutuk serangan keji Iran terhadap Israel, seperti yang dilakukan hampir semua negara di dunia, tidak pantas menginjakkan kaki di tanah Israel,” ujar Katz dalam sebuah pernyataan, seperti dimuat Middle East Monitor pada Kamis (3/10). 

"Israel akan terus membela warganya dan menjunjung tinggi martabat nasionalnya, dengan atau tanpa Antonio Guterres," kata dia lagi. 

Guterres mengeluarkan pernyataan singkat pada Rabu (2/10) yang hanya merujuk pada serangan terbaru di Timur Tengah dan mengutuk konflik tersebut tanpa menyebut Iran secara spesifik . 

Iran menembakkan lebih dari 180 rudal balistik ke wilayah pendudukan pada hari Selasa malam (1/10) di tengah meningkatnya pertempuran antara proksinya di Lebanon, Hizbullah, dan Israel.  

Banyak yang berhasil dicegat di udara, namun ada juga yang berhasil menembus pertahanan rudal. Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.

Dikatakan bahwa serangan Iran dilakukan guna menanggapi tewasnya kepala Hamas Ismail Haniyah, pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, dan komandan IRGC Abbas Nilforoushan.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya