Berita

Anggota DPRD DKI Jakarta, Abdurrahman Suhaimi/Ist

Nusantara

Program Sekolah Swasta Gratis Tak Boleh Hapus KJP

KAMIS, 03 OKTOBER 2024 | 06:07 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Tak cuma sekolah gratis 12 tahun, kesejateraan anak-anak di Jakarta juga perlu memperoleh perhatian serius.

"Anak-anak juga harus mendapat hak yang wajar. Dari sisi kesejahteraan harus diperhatikan juga," kata Anggota DPRD DKI Jakarta, Abdurrahman Suhaimi yang dikutip Kamis (3/10).

Karena itu, Suhaimi berharap, program sekolah swasta gratis tidak menghapus bantuan sosial yang sudah berjalan selama ini, seperti Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus. Soalnya, masyarakat sudah sangat merasakan manfaat dari KJP.

"Kalau sebagai wakil rakyat, tentu kita akan perjuangkan itu, apa yang sudah pernah diperoleh, jangan sampai tidak didapatkan lagi," kata politikus PKS ini.

Menurut dia, pendidikan gratis harus dibarengi dengan pemenuhan gizi dan penunjang untuk sekolah, mulai dari seragam dan biaya transportasi. Apalagi bila orang tua siswa termasuk kategori masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

"Program yang sudah baik dirasakan masyarakat tidak boleh dihilangkan, justru harus lebih baik lagi," kata Suhaimi.

Selain itu, Suhaimi juga meminta Dinas Pendidikan mulai mempersiapkan hitungan kebutuhan anggaran secara matang. Hal itu guna menyukseskan Program Sekolah Swasta Gratis, dan beberapa bantuan pendukung.

"Butuh didetailkan berapa biaya untuk sekolah gratis dan berapa biaya untuk bantuan sosial yang mensupport kesejahteraan masyarakat. Nanti kami perjuangkan di pembahasan APBD murni 2025," demikian Suhaimi.





Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya