Pemain sepak bola Mees Victor Joseph Hilgers dan Eliano Johannes Reijnders mengucap setia jadi WNI di Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Belgia, Luxemburg, dan Uni Eropa pada Senin (30/9)/Ist
Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) mewakili Pemerintah Indonesia secara resmi telah menyelesaikan proses naturalisasi dua atlet sepak bola, Mees Victor Joseph Hilgers dan Eliano Johannes Reijnders.
Dirjen AHU, Cahyo Rahadian Muzhar memimpin langsung upacara pengambilan sumpah dan janji setia sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) di Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Belgia, Luxemburg, dan Uni Eropa.
Cahyo menegaskan bahwa proses naturalisasi ini merupakan bagian penting dari upaya pemerintah guna memperkuat Tim Nasional Indonesia dalam menghadapi pertandingan internasional, termasuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Naturalisasi adalah mekanisme strategis yang kami ambil untuk memperkuat SDM olahraga nasional. Melalui kebijakan ini, kita dapat menggaet atlet-atlet berkualitas yang memiliki potensi besar untuk berkontribusi mengharumkan nama Indonesia di ajang kompetisi internasional," jelas Cahyo saat memimpin pengambilan sumpah di Brussel, Belgia (30/9).
Lanjut Cahyo, proses naturalisasi ini diharapkan akan memberikan dampak langsung bagi Tim Nasional Indonesia yang akan bertanding pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Timnas dijadwalkan melawan Bahrain dan Tiongkok pada tanggal 10 dan 15 Oktober 2024.
"Kehadiran Hilgers dan Reijnders diharapkan mampu memperkuat lini belakang Indonesia dan meningkatkan asa untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026. Kedua pemain juga diproyeksikan akan turut serta dalam sejumlah turnamen besar lainnya, seperti ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024 dan AFC Asian Cup 2027," imbuhnya.
Selain untuk Timnas, naturalisasi Hilgers dan Reijnders merupakan bagian dari strategi besar pemerintah untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Dimana salah satu indikator meraih Indonesia Emas mampun menjadi bangaa yang mandiri, berdaya saing global, termasuk di bidang olahraga.
"SDM unggul adalah kunci daya saing, dan naturalisasi atlet ini merupakan langkah untuk menciptakan tim nasional yang lebih solid, berpengalaman, dan mampu bersaing di level internasional," lanjut Cahyo.
Untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045, Pemerintah Indonesia juga berkomitmen mengawal proses naturalisasi ini sebagai salah satu bentuk dukungan nyata terhadap pengembangan prestasi olahraga nasional.
Tidak lupa, Cahyo juga mengapresiasi dukungan semua pihak yang terlibat dalam proses naturalisasi ini, mulai dari Presiden Joko Widodo, Presiden terpilih Prabowo Subianto, DPR, hingga masyarakat pecinta sepak bola di tanah air.
"Kolaborasi yang kuat antara berbagai pihak adalah kunci sukses dari selesainya proses naturalisasi ini. Kami berharap bergabungnya Mees Hilgers dan Eliano Reijnders akan semakin memajukan prestasi sepak bola Indonesia," tandasnya.