Berita

Umar Kei di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Kamis (26/9)./Ist

Presisi

Umar Kei Penuhi Klarifikasi Polisi Terkait Kisruh di Menara Kadin

KAMIS, 26 SEPTEMBER 2024 | 21:19 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Umar Kei memenuhi panggilan polisi untuk klarifikasi kasus dugaan penganiayaan yang terjadi di Menara Kadin, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. 

Umar dimintai keterangan selama 3 jam dan dicecar sebanyak 18 pertanyaan oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.

"Saya diperiksa hampir 3 jam dengan 18 pertanyaan," kata Umar di Polda Metro Jaya pada Kamis (26/9).

Umar pun mengaku sudah memberi keterangan soal kronologi kedatangannya ke Menara Kadin.

Umar juga membantah tudingan soal adanya aksi pemukulan terhadap pelapor yakni Staf Khusus Ketua Umum Kadin, Arif Rahman.

"Arif bilang saya pukul dia, itu bohong. Itu hoaks," kata Umar.

Selain menjawab seluruh pertanyaan penyidik, Umar juga mengaku sudah menyerahkan rekaman video pada penyidik.

Bila, nantinya terbukti menyampaikan keterangan bohong, Umar pun menyatakan dirinya siap ditangkap polisi.

"Kalau bohong, saya siap ditangkap," kata Umar.

Sebelumnya, Arif melaporkan dugaan tindak pengeroyokan dan penganiayaan ke Polda Metro Jaya dengan nomor STTLP/B/5591/IX/SPKT POLDA METRO JAYA tanggal 17 September 2024.



Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya