Berita

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)/RMOL

Hukum

KPK Punya Masalah Serius soal Komunikasi di Internal

KAMIS, 26 SEPTEMBER 2024 | 08:23 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Bukan hanya kinerja, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ternyata juga memiliki masalah serius soal komunikasi organisasi.

Hal itu dapat terlihat ketika antara pimpinan dan pejabat KPK saling lempar tanggung jawab untuk mengumumkan hasil analisa soal laporan dugaan gratifikasi yang dilayangkan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep.

"Adanya sikap saling lempar tanggung jawab antara pimpinan dan pejabat KPK ini memperlihatkan ada masalah serius dari sisi komunikasi organisasi," kata pengamat politik dari Motion Cipta (MC) Matrix, Wildan Hakim kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Kamis (26/9).


Padahal, kata Wildan, KPK selama ini dikesankan sebagai lembaga yang modern dan profesional, namun ternyata masih menyimpan masalah soal komunikasi di internal organisasi.

"Ketua Sementara KPK, Nawawi Pomolango seharusnya berani menyampaikannya. Bukan malah melempar tanggung jawab itu kepada Pahala Nainggolan yang kini menjabat Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK. Kalau perlu, dua orang ini duduk bareng dan menjelaskan kepada pers perihal hasil telaah tersebut," kata Wildan.

Dosen ilmu komunikasi Universitas Al Azhar Indonesia ini menilai, kendalah masalah komunikasi organisasi tersebut harus segera diselesaikan.

Untuk itu, para pimpinan KPK terpilih nantinya diharapkan punya inisiatif dan keberanian dalam mengambil keputusan khususnya dalam menjelaskan isu atau polemik yang menjadi perhatian publik.

“Para pimpinan KPK itu adalah sosok yang diharapkan punya keberanian," pungkas Wildan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya