Berita

Immanuel Ebenezer dan Presiden Joko Widodo/Ist

Politik

Jokowi Mania: Ekspor Pasir Laut Artinya Menjual Tanah Air

SENIN, 23 SEPTEMBER 2024 | 11:50 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kebijakan Presiden Joko Widodo mengekspor pasir laut ternyata tidak hanya ditolak lawan politik, melainkan dari para pendukungnya sendiri.

Salah satu pihak yang menentang ekspor pasir laut adalah Ketua Umum Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer atau Noel. Sosok yang terkenal sebagai garda terdepan pembela Jokowi ini juga tidak setuju dengan kebijakan tersebut.

Menurut Noel, ekspor pasir laut sama saja menjual Tanah Air Indonesia.

"Hentikan ekspor pasir. Kalau menyewakan dianggap melanggar kedaulatan, apalagi kalau diekspor sama sama menjual Tanah Air," tegas Noel kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (23/9).

Oleh karena itu, Noel meminta pemerintah membatalkan PP 26/2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi Laut.

Ia lantas mengungkit kebijakan ekspor pasir terdahulu yang berujung pada sengketa Pulau Sipadan dan Ligitan di timur laut Kalimantan bersama Malaysia.

Dijelaskan Noel, luas Sipadan-Ligitan 17,8 hektare. Sedangkan konsesi yang diberikan melalui PP 26/2023 seluas 131.157 hektare.

"Ini artinya 7.368 kali pulau Sipadan-Ligitan. Lebih dari tujuh ribu kali. Omong kosong kalau disebut hanya sedimentasi, itu hanya teori. Pengalaman dalam Hak Pengusahaan Hutan (HPH) sudah membuktikan," tandasnya.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Rusia, China dan Iran Dituding Gunakan AI untuk Ganggu Pilpres AS

Jumat, 27 September 2024 | 09:54

Kejar Keuntungan, Toko Daring Kompak Naikkan Biaya Komisi

Jumat, 27 September 2024 | 09:41

Cuma Bangun Gedung, Jokowi Belum Pindahkan Ibu Kota ke IKN

Jumat, 27 September 2024 | 09:28

Karpet Persia, Eksotik dan Banyak Dikoleksi sebagai Investasi

Jumat, 27 September 2024 | 09:27

Satgas Impor Ilegal Bukan Penyelesaian, hanya Shock Therapy Saja

Jumat, 27 September 2024 | 09:14

Diduga Tidak Netral di PK Mardani Maming, KY Perlu Periksa Hakim Ansori

Jumat, 27 September 2024 | 09:09

Jelang Akhir Pekan Emas Antam Stagnan, Termurah Masih Dibanderol Rp780.500

Jumat, 27 September 2024 | 09:03

Zulhas: Rencana Pemindahan Pelabuhan Barang Impor Diputuskan Prabowo

Jumat, 27 September 2024 | 08:52

Komitmen Prabowo Lanjutkan Pondasi Ekonomi Jokowi, Beri Kepastian bagi Investor

Jumat, 27 September 2024 | 08:47

Prabowo-Gibran Bakal Tarik Utang Baru Rp775 Triliun di Awal Menjabat, Buat Apa?

Jumat, 27 September 2024 | 08:35

Selengkapnya