Berita

Gibran Rakabuming Raka/RMOL

Politik

Polri Hanya Diam, Publik Makin Yakin Pemilik Akun Fufufafa Itu Gibran

MINGGU, 15 SEPTEMBER 2024 | 15:57 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Publik dianggap akan semakin meyakini jika akun Kaskus Fufufafa yang menghina Presiden terpilih Prabowo Subianto adalah milik Gibran Rakabuming Raka jika Polri tidak bergerak untuk mengusut tuntas dan menangkap pemilik akun.

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengaku heran dengan sikap Polri yang tidak segera bertindak untuk mengusut dan menindak pemilik akun fufufafa.

"Padahal penghinaan yang dilakukan akun Kaskus fufufafa terhadap presiden terpilih Prabowo Subianto dan keluarganya, terhadap mantan Presiden SBY, menyebarkan rasis dan perkataan yang kotor dan tidak senonoh di mata publik sangat terang benderang," kata Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (15/9).


Selain itu, Muslim juga merasa heran dengan sikap Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi yang malah melakukan pembelaan, bukan melindungi hak dan kehormatan warga negara sesuai amanat konstitusi.

"Jika saja Polri tidak segera bertindak dan mengusut tuntas siapa di balik pemilik akun Kaskus Fufufafa itu, semakin meyakinkan publik, Polri juga ikut melindungi si pelaku kejahatan siber tersebut," terang Muslim.

Karena kata Muslim, jika Polri menjalankan amanat konstitusi untuk melindungi, mengayomi, dan melayani rakyat Indonesia, maka tidak akan berdiam diri ketika ada tokoh bangsa yang dihina.

"Bagaimana mungkin Polri dapat menjalankan tugas membela hak dan kehormatan warga negara biasa, jika saja tokoh-tokoh besar bangsa semisal Presiden terpilih Prabowo Subianto dan mantan Presiden SBY, Polri membiarkan kasus ini?" tutur Muslim.

Muslim menilai, semakin berdiam diri di tengah teriakan netizen dan sejumlah pakar termasuk yang di motori pakar telematika Roy Suryo, publik semakin yakin nama keluarga Istana semakin diyakini pelakunya.

"Jadi, jika dalam kasus Kaskus Fufufafa, semakin Polri berdiam diri tidak segera mengusut dan menangkap pelakunya, publik semakin yakin perkara ini (Fufufafa) dilakukan oleh keluarga Istana, sehingga kebal hukum. Sehingga negeri ini publik meyakini, selain Jokowi dan keluarga, boleh dihina-hina dengan penuh kenistaan, asal bukan Joko Widodo dan keluarganya?" pungkas Muslim.


Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya