Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Gojek Ngaku Diminta Prabowo Bantu Program Makan Bergizi Gratis

KAMIS, 12 SEPTEMBER 2024 | 19:31 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Gojek Indonesia mengaku diminta untuk membantu program Makan Bergizi Gratis (MBG) andalan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Presiden Gojek Unit bisnis On-Demand Service GoTo, Catherine Hindra Sutjahyo, menjelaskan dalam hal ini Prabowo meminta Gojek untuk menjadi penyalur kepada penerima manfaat program tersebut.

"Sekitar beberapa bulan yang lalu kami sempat diminta gitu oleh Bapak Presiden Terpilih untuk membantu melihat mencarikan salah satu potensi bentuk solusi untuk makan bergizi gratis yang untuk anak-anak sekolah," ujarnya, dikutip Kamis (12/9).


Menurut Catherine, sejak dua bulan lalu sampai saat ini pihaknya masih terus melakukan uji coba untuk penyaluran program ini, untuk menemukan solusi cara penyaluran yang tepat agar MBG ini tepat sasaran.

"Jadi kita sudah sekitar dua bulan lebih itu kita ada proyek pilot, masih uji coba Ini, hingga hari ini menggunakan ekosistem Gojek," kata Chaterine.

Dalam uji coba, Gojek memilih mitra UMKM yang paling dekat dengan lokasi sekolah untuk menjadi pemasok MBG. Lalu, ojek online yang akan mengirimkan ke sekolah-sekolah.

Ia mengaku menemukan kendala dalam uji coba ini. Apalagi setiap daerah memiliki karakteristik yang berbeda-beda.

"Kita pembelajaran juga untuk pemilihan UMKM, sertifikasinya seperti apa. Kita bekerja sama juga dengan pemerintah melalui Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) untuk melakukan merchant certification. Jadi sertifikasi dari mitra UMKM supaya mereka lebih layak lagi untuk higienitas, food safety, dapurnya seperti apa. Itu kita membuatkan program juga," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya