Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Harga Emas Dunia Loyo Usai Rilis Data Inflasi AS

KAMIS, 12 SEPTEMBER 2024 | 10:10 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Harga emas dunia terkoreksi pada penutupan perdagangan Rabu (11/9) waktu setempat, setelah rilis data inflasi di Negeri Paman Sam melambat lebih dari yang diperkirakan bulan lalu.

Berdasarkan data pasar, emas spot (XAU/USD) turun tipis 0,20 persen secara harian ke level 2.511,67 Dolar AS per troy ons, setelah sempat menguat dua hari beruntun.

Sementara itu, dolar dan imbal hasil obligasi Amerika Serikat (AS) meningkat usai rilis data inflasi AS.

Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan, Indeks Harga Konsumen (CPI) naik 2,5 persen secara tahunan (YoY) pada Agustus, turun dari 2,9 persen sebulan sebelumnya dan di bawah perkiraan konsensus sebesar 2,6 persen.

Sementara itu, CPI inti, yang tidak memasukkan harga makanan dan energi yang volatil, tidak berubah dari Juli kemarin dengan laju tahunan 3,2 persen, sesuai dengan perkiraan konsensus.

Data ini memperkuat ekspektasi bank sentral AS Federal Reserve (The Fed) akan menurunkan suku bunganya sebesar 25 basis poin (bps) pekan depan atau dalam rapat Federal Open Market Committee (FOMC).

Selain soal data inflasi, penurunan emas ini juga terjadi diyakini terjadi usai debat sengit pada Selasa antara mantan Presiden AS Donald Trump dan Wakil Presiden Kamala Harris.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Kejanggalan LHKPN Wakil DPRD Langkat Dilapor ke KPK

Minggu, 23 Februari 2025 | 21:23

Jumhur Hidayat Apresiasi Prabowo Subianto Naikkan Upah di 2025

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:56

Indeks Korupsi Pakistan Merosot Kelemahan Hampir di Semua Sektor

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:44

Beban Kerja Picu Aksi Anggota KPU Medan Umbar Kalimat Pembunuhan

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:10

Wamenag Minta PUI Inisiasi Silaturahmi Akbar Ormas Islam

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:08

Bawaslu Sumut Dorong Transparansi Layanan Informasi Publik

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:52

Empat Negara Utama Alami Krisis Demografi, Pergeseran ke Belahan Selatan Dunia, India Paling Siap

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:46

Galon Polikarbonat Bisa Sebabkan Kanker? Simak Faktanya

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:34

Indra Gunawan Purba: RUU KUHAP Perlu Dievaluasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:31

Kolaborasi Kunci Keberhasilan Genjot Perekonomian Koperasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:13

Selengkapnya