Berita

Puluhan bus Transjakarta mengalami stuck atau di Jalan Karet Kuningan arah Rasuna Said, Jakarta Selatan/Ist

Nusantara

Heru Didesak Pecat Direksi Transjakarta

Viral Video Bus Stuck di Kuningan
KAMIS, 12 SEPTEMBER 2024 | 00:29 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Viral di media sosial video yang memperlihatkan puluhan bus Transjakarta mengalami stuck atau macet di Jalan Karet Kuningan arah Rasuna Said, Jakarta Selatan, pada Selasa malam (11/9) pukul 19.17 WIB.

Dalam video yang diterima wartawan melalui pesan WhatsApp, terlihat puluhan bus Transjakarta berbaris panjang dengan diisi para penumpangnya yang tampak berdiri karena saking padatnya.

“Wah ini gila 5,6,7,8,9,10,” kata perekam yang ada di video seraya sambil menghitung Tranjakarta.

Merespons kejadian tersebut, Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando Emas mendesak Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk segera melakukan evaluasi terhadap jajaran direksi PT Transporstasi Jakarta (Transjakarta). Pasalnya, video yang berdar mencerminkan buruknya transportasi umum di Jakarta. 

“Pj Gubernur (Heru Budi Hartono) atau Gubernur terpilih hasil Pilkada Jakarta 2024 harus dapat membuat kontrak terhadap semua pejabat yang diangkat untuk bisa menyelesaikan persoalan Jakartam, termasuk para direksi Transjakarta,” kata Fernando kepada wartawan, Rabu (11/9).
 
Tak sampai di situ, akademisi Universitas 17 Agustus 1945 ini pun juga menilai, dengan banyaknya persoalan yang kerap kali merugikan masyarakat saat menggunakan Transjakarta, menandakan direksi tidak becus dalam melakukan pengelolaan.

Karena itu, di akhir masa jabatannya sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta, Fernando mendesak Heru Budi Hartono untuk segera mencopot jajaran direksi Transjakarta.

“Kalau memang direksi Transjakarta tidak dapat memberikan layanan terbaik bagi pelanggan dan meningkatkan kualitas layanan sebaiknya dicopot saja,” tegas dia.

Menurutnya, Transjakarta sebagai transportasi publik seharusnya bebas dari persoalan kemacetan bukan justru sebaliknya. Sebab, hadirnya Transjakarta merupakah uapaya Pemprov DKI untuk mengatasi persalan macet di Jakarta. 

“Pemerintah Jakarta jangan hanya menghimbau masyarakat untuk menggunakan transportasi massal namun layanan dan fasilitas tidak dapat memuaskan pelanggan terutama tentang waktu perjalanan serta kenyamanan,” demikian Fernando.



Populer

Seluruh Fraksi di DPR Kompak Serang Kejagung soal Tom Lembong

Rabu, 13 November 2024 | 18:01

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

Berkinerja Buruk, Kadis Parekraf Layak Diganti

Rabu, 13 November 2024 | 00:20

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Dedi Prasetyo Dapat Bintang Tiga jadi Irwasum, Ahmad Dofiri Wakapolri

Selasa, 12 November 2024 | 22:50

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

UPDATE

Pria Gagal Nyaleg Sampai Nekat Bunuh Diri Depan MA Brasil

Jumat, 15 November 2024 | 14:03

Ijazah Pesantren Harus Diakui Negara Tanpa Syarat

Jumat, 15 November 2024 | 13:55

Rumah Tokoh Asal Riau Dilelang Bank Gara-gara Debiturnya Ngemplang Kedit

Jumat, 15 November 2024 | 13:54

Indonesia Dorong Pengoptimalan Pemanfaatan IK-CEPA untuk Tingkatkan Kinerja Perdagangan

Jumat, 15 November 2024 | 13:45

Pemprov DKI Pastikan Program Bansos Tak Berkaitan dengan Dukungan Pilkada

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dipimpin Puan, Rapat Persiapan Uji Kelayakan Capim KPK Tertutup

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dialog Kebangsaan Hari Pahlawan: Jejak Sejarah Lagu Indonesia Raya dan Inspirasi Membangun Nasionalisme

Jumat, 15 November 2024 | 13:31

Regulasi IPS Biang Kerok Kemurkaan Peternak Sapi Perah

Jumat, 15 November 2024 | 13:19

Permintaan Baterai Naik, Komatsu Jepang Tingkatkan Investasi di AS

Jumat, 15 November 2024 | 13:01

Citra Kejaksaan Bisa Terpuruk Jika Tidak Koreksi Diri

Jumat, 15 November 2024 | 12:59

Selengkapnya