Berita

Zeng Wei Jian/RMOL

Publika

Roki Bocah Tua

KAMIS, 05 SEPTEMBER 2024 | 18:19 WIB | OLEH: ZENG WEI JIAN

Roki Gerung sampah demokrasi & liberalisme. Contoh buruk atheisme, materialistic, arrogant. Mulutnya sekotor WC umum. Suka hina orang. Enggak tahu diri. Giliran mau dijotos Silfester Matutina, dia mengkeret. Seperti anjing liar disiram air dingin.

Banyak orang salah nilai. Dikiranya Roki Gerung pintar. Dia enggak idiot. Cuma mediocre. Biasa saja. Rata-rata air.

Roki "Dungu" Gerung hanya artikulatif & pede kebablasan. Hasil tahunan ngoceh di depan kelas. Jadi terbiasa omon-omon. Makan dari situ. Segaris dengan Motivator Christian Adrianto. Kaliber ngebacotnya di bawah Andri Wongso & Mario Keruh.

Contoh blending cerdas & artikulatif seperti Hasan Nasbi, Qodari, dan Ade Armando. Penjelasan ketiganya terstruktur, sistematis, singkat, padat, dan klir.

Roki Gerung enggak gitu. Omongannya ngelantur ngalor-ngidul. Melebar Tak tentu arah. Sering megalomaniac. Boros kata. Chatterbox berat. Bawel & ceriwis. Ciri-ciri junky freak atau overdosis cannabinoids.

Lelaki dengan surplus estrogen. Murid paling goblok dari Cicero's Rhetoric class. Terbaik dalam kategori Animal Rhetoric. Roki Gerung spesies beda di kelas epideictic oratory seperti burung kicau & chimpanzee. Dia musuh semua Sophist & Sophia.

Banyak orang cerdas dengan artikulasi biasa & minus. Karena enggak terbiasa ngoceh seperti Roki Gerung.

Misalnya Andi Arief. Aktivis underground. Enggak suka limelight. Dia satu dari dua orang yang khatam Marxism Antonio Francesco Gramsci. Malahan dia sudah menguasai teori intelektual organik sejak kuliah.

Tapi artikulasinya biasa. Enggak sebawel Roki Gerung. Soal kecerdasan ya Andi Arief di atas Roki Gerung.

Don Dasco contoh paling ekstrem. Artikulasinya sederhana. Hati-hati dalam ucapan. Hemat kata. Tapi penguasaan teoritisnya ada di jurnal-jurnal ilmiah. Cek saja di google study.

Penguasaan praktikalnya multidimensi. Analisa tajam. Problem solving & taktikalnya sulit ada lawan. Futuris dengan detail tahapan step by step yang terukur.

Nah Roki Gerung bikin partai saja rusak. Enggak pernah memimpin perusahaan & pabrik. Enggak bakat mengorganisir massa. Hedonistic lifestyle. Enggak pernah berguna buat bangsa & negara. Bahkan berguna bagi manusia lain masih questionable. Dia enggak tercatat sebagai filantropis. Jadi dosen disinyalir karena nepotisme.

Orang macam Roki Gerung yang enggak bisa jaga mulut, bullyish, arrogant, enggak tahu menempatkan diri, suka hina orang enggak akan survive di underworld.

Enggak seperti Mr Lee Kwan Yu yang sanggup mengorganisir semua perguruan kung-fu melawan British Colonialism.

Satu-satunya yang tak tertandingi dari Roki Gerung adalah usia. Sudah tua tapi masih nakal. Di Novel The Legend of Condor Heroes karya Jin Yong, ada karakter yang serupa Roki Gerung. Dia adalah si "Zhou Botong" alias Ciu Pek Tong in Hokkien language yang artinya si "Bocah Tua Nakal".

Penulis adalah aktivis Komunitas Tionghoa Anti Korupsi (Komtak)

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya