Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Indonesia Jual Lima Pesawat N219 ke Kongo

RABU, 04 SEPTEMBER 2024 | 09:55 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Badan Usaha Milik Negara  (BUMN) PT Dirgantara Indonesia (PTDI) berhasil meraih sejumlah perjanjian penting dalam ajang ajang High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnership (HLF MSP) dan Indonesia-Africa Forum (IAF) 2024.

Salah satunya adalah kontrak penjualan 5 unit pesawat N219 kepada Setdco Group, yang nantinya akan digunakan oleh Pemerintah Demokratik Republik Kongo.

Kesepakatan dengan nilai transaksi sebesar 66,2 juta Dolar AS atau sekitar Rp1,03 triliun tersebut ditandatangani oleh Direktur Utama PTDI, Gita Amperiawan, dan CEO Setdco Group, Setiawan Djody. 

"Kami memberikan solusi transportasi udara yang cocok untuk memenuhi kebutuhan di beberapa wilayah di Afrika," terang Gita Amperiawan, dikutip Rabu (4/9). 

Ia memaparkan bahwa Afrika memiliki potensi besar untuk pertumbuhan pasar aviasi. 

Pesawat N219 tersebut didesain khusus untuk penerbangan perintis di medan yang sulit, sehingga memiliki keunggulan untuk memenuhi kebutuhan di sejumlah negara di Afrika.

"Kami menargetkan pesawat N219 tidak hanya untuk pasar domestik, tetapi juga untuk internasional, terutama di kawasan Asia Pasifik dan Afrika," tambah Gita. 

Kerja sama pengadaan pesawat N219 tersebut diharapkan semakin memperkokoh hubungan bilateral antara Indonesia dan Afrika.

PTDI juga menekan kerangka perjanjian dengan mitra dari Pemerintah Kongo untuk pengadaan dua unit pesawat CN235-220 untuk transportasi militer di Angkatan Udara Kongo.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya