Komika Pandji Pragiwaksono saat mewawancarai Anies Baswedan/Ist
Komika Pandji Pragiwaksono mengundang Anies Baswedan usai gagal mendapat tiket untuk kembali berlaga di kontestasi Pilkada Jakarta 2024, di kanal YouTube pribadinya, Selasa (3/9).
Dengan gaya bercandanya, Pandji memulai wawancara dengan me-roasting Anies Baswedan. Roasting sering digunakan sebagai salah satu istilah dalam stand up comedy.
Dalam praktiknya,
roasting dilakukan dengan cara mengejek atau melontarkan kritik, namun dengan cara unik dan penuh humor. Tetapi ejekan tersebut tidak menyinggung fisik.
"Bersama dengan saya adalah pengangguran bernama Anies Baswedan. Kita bertemu dalam situasi yang lebih santai," kata Pandji mengawali dialognya.
"Emang kemarin nggak santai? Santai juga," balas Anies sambil tertawa.
Tanpa basa-basi, Pandji langsung menyinggung peluang baru untuk Anies usai gagal maju Pilkada. Pandji penasaran apakah mantan Capres Koalisi Perubahan itu berkeinginan menjadi
content creator.
Pasalnya Channel Anies Baswedan berhasil mendapatkan Gold Button dari YouTube karena telah melampaui 1 juta subscribe. Gold Button tersebut diantar langsung oleh perwakilan Google Indonesia ke kediaman Anies.
"Nggak tahu nih, lagi melihat
opportunity," jawab suami Fery Farhati itu.
Pandji juga penasaran dengan sikap Anies yang terlihat tenang. Padahal eks rektor Universitas Paramadina itu gagal diusung parpol berlaga di Pilkada.
"Mas Anies tampak santai aja. Kan ada biasanya orang-orang yang ikut pusaran keriuhan itu mukanya capek, stres macam-macam," tanya Pandji.
"Di sini senang di sana senang," jawab Anies sembari tertawa lagi.
Wawancara ini menunjukkan sisi lain dari Anies yang tetap tenang dan optimis dalam menghadapi masa depan setelah tidak lagi menjabat, sambil tetap membuka diri terhadap berbagai peluang baru yang mungkin muncul.