Berita

Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir/Times of Israel

Dunia

Menteri Israel Berencana Bangun Sinagoga di Kompleks Masjid Al Aqsa

SELASA, 27 AGUSTUS 2024 | 10:37 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Tidak hanya berbuat keributan di kompleks Masjid Al-Aqsa, Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir kini menyampaikan idenya untuk membangun sinagoga atau tempat ibadah umat Yahudi di sana.

Menurut Ben-Gvir, orang Yahudi memiliki hak untuk berdoa di Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki, sehingga berencana membangun sinagoga.

“Kebijakan tersebut mengizinkan salat di Temple Mount (Masjid Al-Aqsa). Ada hukum yang sama untuk orang Yahudi dan Muslim. Saya akan membangun sinagoga di sana,” ujarnya kepada Radio Angkatan Darat Israel, seperti dimuat Middle East Monitor pada Selasa (27/8).


Ini merupakan yang pertama kalinya, Menteri Israel yang terkenal ekstremis itu berbicara terbuka mengenai pembangunan sinagoga di lokasi yang menjadi titik konflik Palestina.

Komentar Ben-Gvir muncul setelah dirinya bulan ini memimpin sejumlah pemukim ilegal Israel menyerbu kompleks Masjid Al Aqsa dan melakukan sejumlah tindak provokatif di sana.

Aksi itu bahkan terjadi dengan perlindungan otoritas keamanan Israel yang beroperasi di bawah Kementerian Ben-Gvir.

Status quo, yang berlaku sejak sebelum pendudukan Israel tahun 1967, menunjuk Wakaf Islam di Yerusalem, di bawah menteri Wakaf dan urusan Islam Yordania, sebagai pihak yang bertanggung jawab untuk mengelola Masjid Al-Aqsa, yang merupakan tempat ibadah khusus umat Islam.

Namun, sejak tahun 2003, polisi Israel secara sepihak mengizinkan pemukim ilegal memasuki Masjid Al-Aqsa pada hari kerja, kecuali hari Jumat dan Sabtu, tanpa persetujuan dari Wakaf Islam.

Serangan Ben-Gvir yang sering ke Masjid Al-Aqsa dan rencana pembangunan sinagoga di lokasi tersebut telah memicu gelombang kecaman dari dunia Arab dan Islam serta masyarakat internasional.

Menanggapi rencana kontroversial tersebut, Menteri Dalam Negeri Israel Moshe Arbel dari Partai Shas meminta Netanyahu mengendalikan Ben-Gvir.

"Kata-katanya yang tidak bertanggung jawab (Ben-Gvir) membahayakan aliansi strategis Israel dengan negara-negara Islam yang merupakan bagian dari koalisi melawan poros kejahatan Iran," kata dia.

"Kurangnya kecerdasannya dapat menyebabkan pertumpahan darah," ia memperingatkan.

Harian Israel Yedioth Ahronoth mengatakan bahwa mereka telah memperoleh video dan foto yang menunjukkan para pemukim Israel melakukan ibadah selama penyerbuan mereka ke Masjid Al-Aqsa, di hadapan polisi Israel.

Masjid Al-Aqsa dianggap sebagai situs tersuci ketiga dalam Islam. Orang-orang Yahudi menyebut daerah itu sebagai Temple Mount, yang diyakini sebagai lokasi dua kuil Yahudi kuno.

Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al-Aqsa berada, selama Perang Arab-Israel tahun 1967. Pada tahun 1980, Israel mencaplok seluruh kota, sebuah tindakan yang tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya