Berita

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri/Repro

Politik

Megawati Ngaku Ajakan Bertemu Kapolri Tidak Diterima

SENIN, 26 AGUSTUS 2024 | 15:45 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Permintaan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri untuk bertemu Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo hingga kini tak kunjung terealisasi.

Pengakuan tersebut disampaikan Megawati usai pengumuman bakal calon kepala daerah yang diusung PDIP pada Pilkada 2024.

"Saya sudah bilang mau ketemu Kapolri saja sampai hari ini tidak diterima. Ya biarin dah. Kapolrinya rada-rada gemetar kali," kata Megawati di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (26/8).

Megawati heran dengan sikap Kapolri ini. Padahal, ajakan pertemuan tersebut hanya ingin meminta penjelasan soal langkah hukum kepolisian memanggil anak buahnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

"Loh iya, ngapain sih orang (mau) menerima saya aja, saya enggak makan orang kok. Saya mau nanya, saya ingin tahu argumentasinya beliau," tegas Megawati.

Permintaan bertemu Kapolri juga ditegaskan Megawati sebagai seorang warga negara Indonesia yang memiliki hak sama dengan rakyat lainnya.

"Kenapa saya enggak boleh punya hak yang sama. Kenapa yang diambil hanya Pak Hasto saja," tegas Megawati.

Hasto sebelumnya sempat dipanggil Polda Metro Jaya dalam kasus dugaan tindak pidana penyebaran berita bohong terkait statement-nya di sebuah stasiun televisi. Tidak hanya di Polda Metro Jaya, Hasto juga diduga terseret dua kasus yang ditangani KPK, yakni kasus DJKA dan suap melibatkan buronan Harun Masiku selaku mantan Caleg PDIP.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya