Berita

Pelantikan Paskibraka di Istana Negara/Ist

Politik

DPR Desak BPIP Revisi Aturan Pelarangan Jilbab

KAMIS, 15 AGUSTUS 2024 | 11:06 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) didesak untuk merevisi aturan pelarangan jilbab.

Anggota Komisi VIII DPR Wisnu Wijaya mengusulkan agar aturan itu mencerminkan “jalan tengah” dengan mengakomodasi umat muslim yang mengenakan jilbab.

“Kami mendorong agar aturan itu mencerminkan jalan tengah. Jilbab tetap bisa digunakan, bagi yang menghendaki, sepanjang model dan cara penggunaanya tidak membuat performa dari anggota paskibraka terganggu dan tetap terlihat patut," tegas Wisnu kepada wartawan, Kamis (15/8).

Politikus PKS ini mengatakan aturan tersebut perlu direvisi dan diambil jalan tengahnya lantaran selama ini belum ada yang yang terganggu dengan penampilan perempuan berjilbab ketika bertugas.

"Lagipula, sejauh ini belum ada temuan yang menunjukan bahwa penggunaan jilbab bagi wanita yang berperan di ranah publik mengganggu performa mereka selama menjalankan tugas dan tanggung jawabnya,” jelas dia.

Aturan BPIP membuat muslimah anggota paskibraka berpotensi menanggalkan jilbabnya dalam melaksanakan tugas pengibaran bendera pusaka pada upacara kenegaraan 17 Agustus 2024. 

Wisnu mengatakan, klaim BPIP yang menyebut hal itu dilakukan atas dasar sukarela dinilai sebagai hal yang sulit diterima dengan akal sehat. 

“Selain tidak bijaksana, aturan itu juga dibuat dengan dasar yang lemah karena secara filosofis bertentangan dengan Pancasila dan konstitusi, yakni sila pertama Pancasila dan Pasal 28E ayat (1-2) serta Pasal 29 ayat (1-2) UUD NRI 1945,” demikian Wisnu Wijaya.

Populer

KPK Dapat Petunjuk Dugaan Suap PAW PDIP dari Buku Hasto

Kamis, 08 Agustus 2024 | 19:35

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

Pengamat: Intervensi Kekuasaan Penyebab Airlangga Mundur

Minggu, 11 Agustus 2024 | 19:13

Jokowi Makin Kasar

Senin, 05 Agustus 2024 | 08:42

BPIP Perlu Jelaskan Pasukan Paskibraka Harus Lepas Hijab

Rabu, 14 Agustus 2024 | 13:49

Fuad Bawazier Ngaku Diperas Rp4 Miliar

Kamis, 08 Agustus 2024 | 12:41

PKS Harus Ikhlas Terima PDIP Bergabung Usung Anies

Senin, 12 Agustus 2024 | 08:18

UPDATE

Poundsterling Gambar Raja Charles III Dilelang, Laku Rp18,4 Miliar

Kamis, 15 Agustus 2024 | 12:04

Cak Imin Sowan ke Sesepuh NU Jelang Muktamar PKB

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:59

Taliban Rayakan Tiga Tahun Kemenangan dengan Parade Militer

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:44

Kader PDIP Siap Totalitas Lindungi Kepemimpinan Megawati

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:41

Percepat Transformasi Hijau, China Bikin Program Desa Tanpa Karbon

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:34

Rumah Aspirasi Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Ternyata Terima Dana Korupsi DJKA

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:21

Utang Luar Negeri Indonesia Naik 2,7 Persen jadi 408,6 Miliar Dolar AS, BI: Masih Terkendali

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:18

Batal Hari Ini, Hasto Kristiyanto Akan Diperiksa Selasa Pekan Depan

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:10

DPR Desak BPIP Revisi Aturan Pelarangan Jilbab

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:06

Batal Diperiksa Hari Ini, Hasto: KPK Sangat Sibuk

Kamis, 15 Agustus 2024 | 10:52

Selengkapnya