Kepala BSN Kukuh S. Achmad saat ditemui awak media di Jakarta Convention Center pada Senin (12/8)/RMOL
Badan Standardisasi Nasional (BSN) menggelar Festival Infrastruktur Mutu Nasional (FIMN) 2024 di Jakarta Convention Center pada 12-13 Agustus 2024.
Acara ini dihadiri oleh lebih dari 2.000 peserta, termasuk Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK), Komite Akreditasi Nasional (KAN), serta berbagai pemangku kepentingan dari pemerintah, dunia usaha, profesional hingga konsumen.
Kepala BSN Kukuh S. Achmad dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya standar dalam meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Dalam laporan Centre for Economics and Business Research (Cebr) yang dipublikasikan pada Juli 2023, Kukuh menyoroti bahwa standardisasi berkontribusi terhadap 21,2 persen dari pertumbuhan produktivitas tenaga kerja dan 14,5 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.
Laporan tersebut menunjukkan bahwa peningkatan 1 persen dalam jumlah standar yang diterapkan berhubungan dengan peningkatan 0,16 persen dalam produktivitas tenaga kerja.
“Mengutip laporan dari salah satu lembaga riset terkemuka Eropa CEBR berjudul "The Economic Impact of Standards in Indonesia" untuk ISO, standardisasi ternyata berpengaruh terhadap 21,2 persen dari pertumbuhan produktivitas tenaga kerja dan 14,5 persen dari pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) di Indonesia,” jelas Kukuh saat membuka acara, Senin (12/8).
Acara FIMN 2024 kali ini menampilkan menampilkan tiga pilar utama infrastruktur mutu: standardisasi, akreditasi, dan metrologi.
Adapun rangkaian kegiatan selama festival ini meliputi Seminar Internasional, Pertemuan Teknis LPK, Pameran, Pelatihan Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian, serta berbagai lokakarya, talk show, dan expo.
Selain itu, tersedia layanan konsultasi gratis untuk sertifikasi SNI, TKDN, POSTEL, Halal, Merek, dan E-Katalog LKPP.
Acara ini juga menghadirkan pakar dari Physikalisch-Technische Bundesanstalt (PTB) Jerman dan State Administration of Market Regulation – China Quality Certification (SAMR-CQC) Cina, yang akan membagikan praktik terbaik mereka dalam pengembangan infrastruktur mutu.