Berita

Ilustrasi/Foto.Dok. Delta Dunia

Bisnis

Delta Dunia (DOID) Akuisisi Perusahaan Tambang Tembaga Australia

JUMAT, 09 AGUSTUS 2024 | 12:04 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Emiten Jasa Pertambangan Batu Bara, PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) melalui anak usahanya yaitu PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), melakukan pembelian saham 29Metals Ltd, perusahaan tambang tembaga yang berbasis di Australia.

Manajemen DOID dalam keterangan yang dikutip Jumat (9/8) mengatakan, pembelian tersebut dilakukan pada tanggal 7 Agustus 2024 dan dieksekusi oleh anak usaha BUMA, yakni BUMA Australian Pty. Ltd. (BUMA AU) dan Bukit Makmur Mandiri Utama Pte. Ltd. (BUMA SG) di Bursa Efek Australia (ASX).

"BUMA melalui melalui kedua entitas anaknya yaitu BUMA Australia Pty. Ltd. (BUMA AU) dan Bukit Makmur Mandiri Utama Pte. Ltd. (BUMA SG) telah melakukan pembelian saham 29Metals secara bertahap dengan total sebanyak 35.605.128 saham di Bursa Efek Australia (ASX) setara dengan 5,07 persen dari total saham yang diterbitkan oleh 29Metals," papar Direktur Delta Dunia Makmur Iwan Fuad Salim, dalam keterbukaan informasi.

Adapun rincian Transaksi Saham adalah BUMA AU sebesar 7.983.915 lembar saham setara dengan 1,14 persen, sedangkan BUMA SG sebesar 27.621.213 lembar saham setara dengan 3,94 persen.

29Metals merupakan perusahaan pertambangan yang terdaftar di ASX, yang memproduksi tembaga dan logam mulia lainnya, yang berkantor pusat di Melbourne, Australia. 

Dua aset produksi jangka panjangnya yang terkemuka adalah Golden Grove dan Capricorn Copper.

Golden Grove berlokasi di Australia Barat dan menghasilkan tembaga, seng, emas, dan perak. Sedangkan Capricorn Copper berlokasi di Queensland yang menghasilkan tembaga dan perak. 

29Metals juga memegang portofolio proyek eksplorasi di Redhill, Chili, negara penghasil tembaga terbesar di dunia.

"Transaksi Saham ini merupakan bukti komitmen upaya Perseroan untuk melanjutkan diversifikasi atas produknya dan mempercepat strategi Perseroan secara grup menuju transisi energi global," jelas Iwan.

Iwan menambahkan pembelian saham 29Metals ini tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha DOID.

Populer

Inilah 3 Kandidat Kepala Badan Penerimaan Negara

Jumat, 02 Agustus 2024 | 16:13

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

60 Pegawai Main Judol, Pimpinan KPK: Cuma Iseng

Jumat, 02 Agustus 2024 | 08:23

Edi Slamet Irianto, Kandidat Kepala BPN Berjuluk Hand of Midas

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 11:32

Putra Putri TNI-Polri Minta Polisi Tangkap Alvin Lim

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 02:24

Ramalan Rocky Gerung: 30 Hari ke Depan Krisis Beras Berubah Jadi Krisis Sosial

Jumat, 02 Agustus 2024 | 22:43

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

UPDATE

Perusahaan Indonesia Ekspor Ribuan Liter Cairan Pengurang Emisi ke Jepang

Jumat, 09 Agustus 2024 | 15:50

Pemerintah Siap-Siap Dirujak Warga jika Perayaan HUT RI Boros

Jumat, 09 Agustus 2024 | 15:41

RI Targetkan Kesepakatan 3,5 Miliar Dolar AS di IAF ke-2

Jumat, 09 Agustus 2024 | 15:34

Ekonom Nilai Harga BBM Nonsubsidi Perlu Naik

Jumat, 09 Agustus 2024 | 15:30

Sheikh Hasina akan Kembali ke Bangladesh untuk Ikut Pemilu

Jumat, 09 Agustus 2024 | 15:18

Robot Taksi Makin Populer di China, Bikin Driver Taksi Online Resah

Jumat, 09 Agustus 2024 | 15:10

Masyarakat 3T Bisa Nikmati Layanan Keuangan Bersama Mandiri Agen

Jumat, 09 Agustus 2024 | 14:53

Mendag Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Lampung

Jumat, 09 Agustus 2024 | 14:53

Ribut dengan Elon Musk, Presiden Venezuela Putuskan Blokir X

Jumat, 09 Agustus 2024 | 14:53

1.200 Pekerja Teknologi Siap Dukung Kamala Harris di Pilpres AS

Jumat, 09 Agustus 2024 | 14:51

Selengkapnya