Berita

Hasil survei Indonesia Political Survey (IPS) di Pemilihan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) 2024/Ist

Politik

Survei IPS, Herman Deru Masih Unggul di Pilgub Sumsel

SENIN, 05 AGUSTUS 2024 | 23:22 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Lembaga Survei Indonesia Political Survey (IPS) merilis hasil survei Pemilihan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) 2024. 

Hasilnya, dukungan pemilih untuk mantan Gubernur Sumsel Herman Deru masih yang tertinggi. Diikuti Bupati Pali Heri Amalindo dan mantan Wakil Gubernur Mawardi Yahya. 

Hal tersebut disampaikan Direktur Riset IPS, Anto Nuryasin, sebagaimana rilis yang disampaikan kepada media di Jakarta, Senin (5/8).
 

 
Menurut Anto, persaingan di Pilgub Sumsel cukup sengit karena semua calon memiliki kesempatan yang sama untuk menang.
 
"Petahana Herman Deru 36,6 persen, hanya berjarak belasan persen dengan Heri Amalindo, yang memperoleh angka 23,4 persen, dan Mawardi Yahya 15,2 persen. Perlu dicatat, angka yang belum menentukan pilihan atau undecided voters masih cukup tinggi, 22,8 persen. Semua kandidat masih berpeluang," kata Anto.
 
Lanjut dia, ketatnya persaingan itu karena calon-calon di luar petahana memiliki tingkat pengenalan yang cukup tinggi.
 
"Popularitas Heri Amalindo 74,2 persen dan Mawardi Yahya 76 persen. Sedangkan, Herman Deru 84 persen," ujarnya.
 
Sementara, saat dilakukan simulasi pasangan, Herman Deru-Cik Ujang unggul di angka 39,9 persen, Heri Amalindo-Popo Ali Martopo 28,7 persen, serta Mawardi Yahya-RA. Anita Noeringhati 15,6 persen. Pemilih yang belum memutuskan 15,8 persen.
 
"Data kita menunjukan pergerakan suara masih sangat dinamis, apalagi ada potensi Pilgub akan diikuti dengan tiga pasangan sehingga masih banyak kemungkinan yang bisa terjadi. Tentu, akan banyak juga isu-isu bakal muncul di tengah Masyarakat yang bisa mempengaruhi perilaku politik Masyarakat di Sumsel. Jadi, Pilgub Sumsel masih belum ada pemenang," tutup Anto.

IPS adalah lembaga survei yang tergabung dalam Asosiasi Peneliti Persepsi Publik Indonesia (Aspeppi). Sejak 2015, secara berkala melakukan survei perilaku pemilih di seluruh Indonesia.
 
Survei dilakukan pada 27 Juli - 2 Agustus 2024. Populasi survei adalah seluruh WNI di Sumsel yang punya hak pilih, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
 
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 1.000 responden, margin of error ± 3.1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Sampel berasal dari seluruh kabupaten/kota yang terdistribusi secara proporsional.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya