Berita

Anak-anak Gaza/Getty Image

Dunia

Tanpa Ampun, Israel Bombardir Dua Sekolah dan Rumah Sakit Gaza

SENIN, 05 AGUSTUS 2024 | 11:11 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Serangan Israel pada objek sipil di Jalur Gaza terus berlanjut. Laporan lokal menyebut dua sekolah dan satu rumah sakit menjadi target bom mematikan.

Mengutip Mehr News Agency pada Senin (5/7), serangan udara Israel menghantam sekolah al-Nasr dan Hassan Salama di Kota Gaza selama hari Minggu (4/8).

Juru bicara Pertahanan Sipil Palestina Mahmoud Basal mengatakan, pasukan Israel (IDF) telah melakukan pembantaian terhadap para pengungsi yang berlindung di gedung sekolah tersebut.


"Rezim melakukan pembantaian pada bangunan yang melindungi orang-orang Gaza yang mengungsi," ungkapnya.

Dikatakan Basal, sedikitnya 25 orang meninggal dunia dalam serangan di sekolah tersebut dan 80 persennya merupakan anak-anak.

Juru bicara Bulan Sabit Merah Palestina Nebal Farsakh mengatakan, tim ambulans lembaga tersebut berhasil mengevakuasi beberapa orang yang terluka, tetapi masih banyak yang hilang diduga tertimbun reruntuhan.

Farsakh menyaksikan pemandangan yang sangat mengerikan dengan para wanita berteriak saat mereka mencari anak-anak mereka di reruntuhan.

"Serangan ini sekali lagi menjadi bukti lain bahwa tidak ada tempat yang aman di Gaza," tegasnya.

Sehari sebelumnya, serangan Israel di dalam kompleks Rumah Sakit Al-Aqsa memicu kebakaran, dan melukai sedikitnya 18 orang serta menewaskan lima orang.

Sejak perang meletus Oktober lalu, Israel telah menyerang sedikitnya 172 pusat penampungan pengungsi, dengan 152 di antaranya merupakan bangunan sekolah.

Dikatakan lebih dari 1.040 orang telah tewas dalam serangan terhadap sekolah dan pembantaian ini merupakan bagian dari kejahatan Israel yang terus berlanjut terhadap rakyat Palestina selama 10 bulan berturut-turut.

Menurut angka terbaru yang diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan Gaza, hampir 39.600 warga Palestina sejauh ini telah tewas, di seluruh wilayah Palestina, yang mayoritas adalah wanita dan anak-anak.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya