Berita

Kegiatan Mahkamah Agung Peduli (MA Peduli)/Ist

Politik

Prof Yulius Bantah MA Peduli Terima Kucuran Duit Cukong

MINGGU, 04 AGUSTUS 2024 | 09:09 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Kegiatan Mahkamah Agung Peduli (MA Peduli) yang rajin menyelenggarakan bakti sosial di puluhan wilayah di Indonesia diterpa kabar kurang sedap. 

Informasi yang beredar, MA Peduli memperoleh kucuran dana dari cukong untuk melaksanakan kegiatan bakti sosialnya.

Hakim Agung Prof Yulius mewakili Mahkamah Agung (MA) dan masyarakat peradilan dengan tegas membantah tudingan tersebut.

"Fitnah dan gosip mulai berhamburan dari sana sini dituduhkan menerima dana dan suntikan dana bantuan dari para cukong," kata Prof Yulius dalam keterangannya yang dikutip redaksi, Minggu (4/8).

Prof Yulius menegaskan tak ada bantuan dari para cukong dalam aksi MA Peduli yang telah dilakukan di lebih dari 70 daerah di Indonesia, mulai dari Sumatera, Jawa, Kalimantan hingga Nusa Tenggara.

"Kalau ada pihak-pihak yang minta dukungan dana untuk kepentingan saya, kalau saya terima dana satu sen pun dari para cukong itu, saya haramkan semua dalam hidup saya, kerena jabatan itu bukan apa-apa," kata Prof Yulius. 

"Demi Allah saya haramkan bantuan dari para cukong ingin membeli orang untuk memilih saya, seandainya saya ikut pemilihan (ketua MA)," demikian Prof Yulius.


Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

Inilah 3 Kandidat Kepala Badan Penerimaan Negara

Jumat, 02 Agustus 2024 | 16:13

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

UPDATE

Bey Machmudin: Penyandang Disabilitas Punya Hak Sama dalam Pendidikan

Minggu, 04 Agustus 2024 | 05:59

ASN Diminta Sampaikan Pesan Menyejukkan Jelang Pilkada 2024

Minggu, 04 Agustus 2024 | 05:40

PBB Komitmen Bantu Pemerintahan Prabowo-Gibran

Minggu, 04 Agustus 2024 | 05:21

Ahok: Wajar Jokowi Minta Maaf

Minggu, 04 Agustus 2024 | 05:00

PSI Salatiga Masih Godok Paslon di Pilwakot

Minggu, 04 Agustus 2024 | 04:31

Soal Wacana KIM Plus, PAN: Syukur-syukur PKB-Nasdem Bisa Gabung

Minggu, 04 Agustus 2024 | 03:59

Kang Haru Desak Pemerintah Ambil Langkah Cepat Atasi Fenomena Anak Cuci Darah

Minggu, 04 Agustus 2024 | 03:30

Ahok Bantah Sering Komunikasi dengan Anies

Minggu, 04 Agustus 2024 | 02:56

Resmi Didukung Gerindra, Muchendi Mahzareki Janji Perjuangkan Program Pro Rakyat

Minggu, 04 Agustus 2024 | 02:42

Gus Mus Heran Masih Ada yang Mau Mengurus NU

Minggu, 04 Agustus 2024 | 01:55

Selengkapnya