Berita

Calon ketua umum (ketum) Kadin DKI Jakarta, Andi Azhar Cakra Wijaya/Repro

Politik

Andi Anzhar Bidik Ketum Kadin DKI, Janji Bawa Perubahan

KAMIS, 01 AGUSTUS 2024 | 17:14 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Andi Anzhar Cakra Wijaya resmi menantang Diana Dewi di Musyawarah Provinsi (Musprov) XIV Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) DKI Jakarta yang akan digelar pada 7-8 Agustus 2024. 

Dari 4 bakal calon ketua umum (ketum) Kadin DKI Jakarta, baru Andi Anzhar dan Diana Dewi yang mengembalikan formulir pendaftaran.

Andi Anzhar merupakan wakil ketum Kadin DKI Jakarta bidang investasi periode 2019-2024. Sedangkan, Diana Dewi adalah ketua Kadin DKI Jakarta 2019-2024.

"Alhamdulillah Rabu, 31 Juli 2024, saya telah mengembalikan formulir pendaftaran di Kantor Kadin DKI Jakarta," kata Andi Anzhar dalam keterangannya, Kamis (1/8).

Diantar tim pendukung dari pengurus Kadin di lima wilayah Jakarta dan lainnya, Andi Anzhar tampak semangat maju bursa caketum Kadin DKI.

Andi Anzhar berjanji membawa perubahan di Kadin DKI lima tahun mendatang.

"Karena memang saya hampir lima tahun ini, ditugaskan di Kadin DKI Jakarta sebagai wakil ketua umum bidang investasi, sedikit banyak pengalaman tersebut bisa saya kembangkan ketika saya menjadi ketua umum Kadin DKI," kata Andi Anzhar.

Menurut Andi Anzhar, Kadin DKI juga wajib melahirkan inovasi-inovasi baru dalam berbisnis. Inovasi baru itu misalnya dalam rangka digitalisasi.

"Kita membantu cara berbisnis teman-teman kita di koperasi dan UMKM. Koperasi dan UMKM ini tentu ke depan menjadi salah satu sasaran yang kita bantu, bagaimana mereka bisa membuat pondasi yang kuat," kata Andi Anzhar.

"Setelah itu, kita membuat konsep yang solutif, kemudahan berusaha/berbisnis untuk warga Jakarta, kemudahan mereka untuk mengakses ke pemerintahan, kemudahan mereka untuk mengakses perbankan (pembiayaan)," sambungnya.

Ketua Tim Sukses Andi Anzhar, Akhmad Lafranta Siregar alias Affan mengatakan, Musprov Kadin harus dilaksanakan secara demokratis. 

"Kita tidak perlu menjelek-jelekkan, tidak perlu mencari-cari kesalahan. Kita berharap ini adalah ajang kontestasi dan dapat bertarung secara demokratis," pinta Affan.



Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya