Berita

Logo Syarikat Islam/Net

Politik

Syarikat Islam Kecam Israel Buntut Pembunuhan Ismail Haniyeh

RABU, 31 JULI 2024 | 16:59 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Syarikat Islam menyampaikan duka cita yang mendalam atas terbunuhnya Ismail Haniyeh Pemimpin Hamas di Teheran, pada Rabu (31/7). 

Terbunuhnya pemimpin Hamas Ismail Haniyeh tersebut oleh serangan roket zionis Israel sekali lagi membuktikan tidak adanya keinginan untuk mewujudkan perdamaian di Timur Tengah. 

“Serangan ini juga merupakan teror terhadap kemanusiaan. Pimpinan Pusat Syarikat Islam mengecam keras serangan yang biadab ini dan menyatakan duka cita yang mendalam atas syahidnya Ismail Haniyeh,” ujar Presiden Syarikat Islam, Hamdan Zoelva dalam keterangannya yang diterima redaksi, Rabu (31/7).
 
Menurut dia, terbunuhnya Ismail Haniyeh tidak akan membuat perlawanan rakyat Palestina terhadap penjajahan Israel menjadi surut dan kendor. 

“Malah sebaliknya, perlawanan tersebut akan semakin massif dan kuat untuk mewujudkan perdamaian di tanah Palestina. Dengan serangan ini, maka dukungan internasional pun akan semakin menguat bagi kemerdekaan rakyat Palestina,” ungkap dia.

Sementara itu di kesempatan yang sama, Wakil Sekretaris Jenderal Syarikat Islam Yudhi Irsyadi mengajak seluruh masyarakat dunia dan khususnya rakyat Indonesia untuk memboikot produk-produk Israel dan yang mendukung terorisme Israel terhadap masyarakat dan bangsa Palestina. 

“Boikot ini merupakan bentuk perlawanan masyarakat dunia terhadap aksi-aksi terorisme negara yang dilakukan terhadap negara dan bangsa lain, demikian ujarnya. Boikot ini juga sekaligus memotong bantuan dukungan logistik bagi aksi terorisme itu,” pungkas Yudhi.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya