Berita

Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid/Ist

Politik

Gus Yahya dan Gus Ipul Dicurigai Sering Gembosi PKB

SELASA, 30 JULI 2024 | 23:31 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) dan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dicurigai sedang menggembosi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dari luar. 

Demikian dikatakan Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/7)

Padahal, kata Jazilul, selama ini PKB tak pernah mempunyai masalah dengan PBNU.

“Saya kira Gus Yahya dan Gus Ipul itu kan sudah sering menggembosi PKB,” kata Jazilul.

Selain itu, Jazilul menegaskan bahwa PBNU tidak bisa mengambil PKB, meskipun jika ditinjau dari aspek historis PKB-PBNU tidak terpisahkan sejak lama. 

Jazilul juga menyayangkan PBNU yang diisi oleh para ulama justru ingin merebut PKB dari tangan Muhaimin Iskandar.

“Sayang sekali organisasi yang ulamanya banyak itu tidak menunjukan etikanya, mau menyerobot dan mengambil alih. Itu bukan hak mereka dan pantang bagi ulama,” kata Jazilul.

“Jadi merebut hak orang lain itu adalah tindakan batil dan tidak dibenarkan,” sambungnya.

Jazilul juga mengingatkan bahwa PKB dan PBNU saat ini memiliki kamar yang berbeda. 

Jazilul menjelaskan, PKB berdaulat untuk menjalankan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2011, sementara PBNU diatur di dalam Undang-Undang Keormasan.

“Maka kisruh yang disampaikan oleh Gus Ipul itu menunjukkan tidak paham konstitusi, tidak paham tata kelola organisasi, bahkan enggak paham tata krama,” demikian Jazilul.



Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Christine Hutabarat Dicecar Soal Akuisisi Diduga Korupsi di ASDP

Rabu, 24 Juli 2024 | 13:52

UPDATE

P3RSI Minta Pemerintah Tak Kenakan PPN pada IPL

Rabu, 31 Juli 2024 | 02:07

Jualan Video Porno Lewat Medsos, MA Raup Omzet Jutaan

Rabu, 31 Juli 2024 | 02:03

PKB Diduga Ambisi Kuasai Basis NU

Rabu, 31 Juli 2024 | 01:25

Manajemen Transjakarta Tak Becus Urus Jaklingko

Rabu, 31 Juli 2024 | 01:07

Pertamina-TNI AD Salurkan Bantuan ke Warga Kupang

Rabu, 31 Juli 2024 | 01:00

MAKI Apresiasi MA Bongkar Mafia Peradilan di PN Balikpapan

Rabu, 31 Juli 2024 | 00:27

Wahyu Setiawan Dicecar soal Obstruction of Justice dan Harun Masiku

Rabu, 31 Juli 2024 | 00:12

Tak Sesuai Fakta, GBI CK7 Bantah Tuduhan Alvin Lim

Rabu, 31 Juli 2024 | 00:04

Kemenperin Gagal Total Kelola Industri Dalam Negeri

Selasa, 30 Juli 2024 | 23:51

KPK Panggil Ulang Kader PDIP Saeful Bahri

Selasa, 30 Juli 2024 | 23:37

Selengkapnya