Berita

Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri saat menghadiri Mukernas Perindo di Jakarta, Selasa (30/7)/Repro

Politik

Megawati: Kalau Hasto "Diambil" Aku Pergi ke Kapolri

SELASA, 30 JULI 2024 | 12:33 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Proses hukum yang belakangan menyeret elite PDIP membuat Megawati Soekarnoputri geram.

Ketua Umum PDIP ini memastikan akan pasang badan untuk Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto yang belum lama ini dipanggil Polri dan KPK.

Saat berpidato dalam acara Mukernas Partai Perindo hari ini, Megawati bahkan akan menemui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo jika sampai memproses hukum anak buahnya itu.

"Jadi saya bilang sama Hasto, 'udah gak usah takut, nanti kalau kamu diambil aku pergi ke kapolri', aku bilang gitu. Coba pingin ngomong apa sih kapolri itu. Lo iya lah. Enak aja," kata Megawati saat berpidato di Mukernas Perindo di iNews Tower, Jakarta, Selasa (30/7).

Hasto sebelumnya sempat dipanggil Polda Metro Jaya dalam kasus dugaan tindak pidana penyebaran berita bohong terkait statementnya di sebuah stasiun televisi.

Tidak hanya di Polda Metro Jaya, Hasto juga diduga terseret dua kasus yang ditangani KPK, yakni kasus DJKA dan suap melibatkan buronan Harun Masiku selaku mantan Caleg PDIP.

Kepada kader banteng, Megawati meminta untuk tetap berani menghadapi proses hukum jika tidak bersalah.

"Saya herannya sekarang kalian ini, maaf ya, penuh dengan rasa ketakutan. Saya pikir opo toh yo. Saya kan selalu mengajarkan kebenaran is kebenaran. Satyameva jayate," tutupnya.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Kejanggalan LHKPN Wakil DPRD Langkat Dilapor ke KPK

Minggu, 23 Februari 2025 | 21:23

Jumhur Hidayat Apresiasi Prabowo Subianto Naikkan Upah di 2025

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:56

Indeks Korupsi Pakistan Merosot Kelemahan Hampir di Semua Sektor

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:44

Beban Kerja Picu Aksi Anggota KPU Medan Umbar Kalimat Pembunuhan

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:10

Wamenag Minta PUI Inisiasi Silaturahmi Akbar Ormas Islam

Minggu, 23 Februari 2025 | 20:08

Bawaslu Sumut Dorong Transparansi Layanan Informasi Publik

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:52

Empat Negara Utama Alami Krisis Demografi, Pergeseran ke Belahan Selatan Dunia, India Paling Siap

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:46

Galon Polikarbonat Bisa Sebabkan Kanker? Simak Faktanya

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:34

Indra Gunawan Purba: RUU KUHAP Perlu Dievaluasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:31

Kolaborasi Kunci Keberhasilan Genjot Perekonomian Koperasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 19:13

Selengkapnya