Berita

Dari ki-ka: Dr. Jonni Mardizal, MM., CSE (Sekjen), Dr. Febby Salam, S.Par., M.Par (Ketua Harian) dan Prof. Dr. Ir. Nasfryzal Carlo, M.Sc., CSP., IPU (Ketua Umum DPD IKAL LEMHANNAS Provinsi Sumatera Barat Masa Bakti 2024-2029)/Ist

Nusantara

Dilantik Ketua DPD IKAL Lemhanas Sumbar

Nasfryzal Carlo Ingin Fokus Perkuat Kearifan Lokal

JUMAT, 26 JULI 2024 | 21:35 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Alumnus PPSA XXI, Prof. Dr. Ir. Nasfryzal Carlo, M.Sc., CSP., IPU dilantik menjadi Ketua Umum DPD IKAL-Lemhanas Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) untuk Masa Bakti 2024-2029. Mendampingi Nasfryzal Carlo, dilantik pula Dr. Jonni Mardizal, MM., CSE sebagai Sekjen dan Dr. Febby Salam, S.Par., M.Par sebagai Ketua Harian untuk mendampingi Nasfryzal Carlo. 

Pemilihan dan pelantikan itu dilaksanakan secara virtual pada Musda I DPD IKAL Lemhanas Provinsi Sumbar di Padang pada Rabu (24/7) lalu. 

Pelantikan pengurus terpilih itu dilakukan secara online oleh Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar yang hadir sebagai Ketua Umum DPP IKAL Lemhanas di Jakarta pada acara pelantikan, Waketum II DPP IKAL Lemhanas Komjen Pol (Purn) Togar M Sianipar, Dr. dr. Ulla Nuchrawati, Mayjen TNI (P) Dr. Bimo Prakoso PSC.MA.MSc serta pengurus pusat laiinya. 

Sementara dari DPP IKAL Lemhanas yang hadir langsung dalam pelantikan tersebut adalah Sekjen Marsekal Madya TNI (Purn) Daryatmo dan Wakil Sekjen, Dr. Lucky Ali Moerfiqin hadir secara langsung menyaksikan Musda Pertama DPD IKAL Lemhanas Provinsi Sumbar.

Dalam pesannya, Agum menegaskan menegaskan bahwa IKAL Lemhannas hendaknya berperan dan sekaligus menjadi garda paling depan dalam menyelesaikan masalah kebangsaan. Diharapkan juga, setiap DPD IKAL Lemhannas memberikan masukan positif dan solutif kepada Presiden di tingkat pusat dan Gubernur di daerah. Jika untuk kepentingan bangsa dan negara, para anggota DPD IKAL Lemhannas diminta untuk tidak ragu-ragu dalam bertindak.  

Kepada seluruh pengurus, Agum mengaskan dan menitipkan nama baik IKAL Lemhanas sebagai organisasi intelektual yang prestisius, berkarakter pejuang dan berperilaku sebagai negarawan. 

Sebagai Forkompinda, Wagub Sumbar Dr. Audy Joinaldy meyakini IKAL Sumbar mampu ikut berperan mengatasi persoalan-persoalan di Sumatera Barat seperti tawuran anak, narkoba, kelemahan mental generasi dan lain-lain. 

Nasfryzal Carlo dalam paparannya mengatakan akan mengangkat isu kearifan lokal sebagai katalisator keutuhan bangsa karena disinyalir saat ini telah tergerus dengan kemajuan zaman. Dia menyoroti soal dampak buruk akibat dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. 

“Nilai-nilai luhur Pancasila tergerus karena generasi muda lebih mudah mengambil nilai-nilai yang ada dalam gadget mereka,” ujar Carlo dalam keterangannya yang diterima redaksi, Jumat (26/7). 

Carlo juga menyoroti kemerosotan mentalitas, ketahanan serta ketangguhan generasi muda karena lebih fokus pada gadget dan tontonan yang ada dalam media sosial. 

“Kearifan lokal merupakan nilai luhur yang hidup pada suatu masyarakat dalam wilayah tertentu yang terkait dengan lingkungan tempat mereka bertumbuh. Untuk mempertahankan kearifan lokal dan budaya tersebut, para orang tua harus mampu mewariskan nilai-nilai kearifan lokal kepada generasi di bawahnya. Nilai luhur suatu masyarakat hanya akan bertahan jika orangtua sadar akan perannya,” jelas Carlo. 

Ditegaskan olehnya bahwa Pancasila merupakan perisai yang harus senantiasa digunakan dalam menghadapi tantangan dan ancaman yang datang dari dalam ataupun luar. Oleh karena itu, kearifan lokal tidak bisa dilepaskan dari Pancasila dengan Bhinneka Tunggal Ika-nya.  

“Generasi muda hanya bisa bertumbuh dan berkembang sesuai dengan harapan orangtua, jika orang tua juga mau turun ke bawah dan menjadi guru bagi anak-anaknya. Pendidikan utama adalah dalam keluarga karena di situlah inti dari semua nilai yang ditanamkan kepada generasi muda sejak dini,” tandasnya.

Sebelum agenda musda dilaksanakan, diselenggarakan Seminar Kebangsaan yang mengambil tema: IKAL Lemhannas sebagai Katalisator Keutuhan Bangsa: Perkuat Budaya Lokal untuk Mengatasi Abrasi Kebangsaan dengan narasumber Prof. Dr. Ir. Reni Mayerni (Deputi Kajian Strategik Lemhannas RI), Erinaldi (alumnus Lemhannas PPRA LX) dan Dr. Yuliza Yunus.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Herman Deru Senang Narasumber Retret Prabowo hingga Mantan Presiden

Sabtu, 22 Februari 2025 | 05:40

Pramono-Rano Perintahkan JIS Jadi Kandang Persija

Sabtu, 22 Februari 2025 | 05:18

Perluasan Transjakarta Jabodetabekjur Pangkas Macet

Sabtu, 22 Februari 2025 | 04:29

Menjelang Ramadan, Harga Cabai di Bandar Lampung Makin Pedas

Sabtu, 22 Februari 2025 | 04:15

Legislator Kebon Sirih Kawal 12 Program Prioritas Pramono-Rano

Sabtu, 22 Februari 2025 | 04:04

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Tak Patuhi Instruksi Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:26

Rano Karno Blusukan ke Rusunawa

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:14

Retret Kepala Daerah Punya Legal Basis Kokoh

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:07

Nekat Study Tour, Kepsek di Jabar Langsung Dinonaktifkan

Sabtu, 22 Februari 2025 | 02:43

Halal Kulture Distrik Jakarta Suguhkan Energi Baru Muslim Muda

Sabtu, 22 Februari 2025 | 02:28

Selengkapnya