Berita

Logo PDI Perjuangan dan PKS

Politik

PDIP dan PKS Dikabarkan Sudah Punya Jagoan di Pilkada Medan 2024

JUMAT, 26 JULI 2024 | 20:07 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan dan Partai Keadilan Sejahtera dikabarkan sudah menetapkan sosok yang akan mereka usung untuk maju di Pilkada Medan 2024. Namun bukan berkoalisi, kedua partai ini disebut memilih jagoan masing-masing pada agenda politik lima tahunan itu.

PKS disebutkan akan mengusung kader mereka Hidayatullah sebagai bakal calon wali kota Medan. Sedangkan PDI Perjuangan akan mengusung Prof Dr Ridha Dharmajaya.

“Sudah selesai pembicaraannya di Jakarta. Kalau tidak ada perubahan dalam 2 atau 3 hari ini diumumkan,” kata salah seorang sumber dari kalangan politisi PKS.

Sumber menyebutkan, sebelumnya petinggi PKS dan PDI Perjuangan di Jakarta memang berkomunikasi intensif untuk berkoalisi pada Pilkada Medan 2024. Akan tetapi komunikasi itu tidak berlanjut karena tidak adanya kesepakatan mengenai jagoan masing-masing termasuk komposisi calon nomor 1 dan 2.

“PDIP ingin nomor 1 sedangkan mereka tidak mengusung kader sendiri sementara PKS mengusung kader tulen makanya ingin di nomor 1. Lain cerita kalau seandainya PDI Perjuangan mengusung kader sendiri, bolehlah mereka di nomor 1,” ungkapnya.

Sumber menambahkan, pembicaraan juga sebenarnya membahas sosok Rahudman Harahap yang sudah masuk ke PDI Perjuangan. Namun bagi PKS, hal itu masih dianggap belum cukup untuk membuat mereka rela berada pada posisi kedua.

“Pak Rahudman juga kan kader baru pindah, jadi akhirnya PKS memutuskan mengusung Hidayatullah jadi calon wakil,” pungkasnya.

Ihwal informasi tersebut, redaksi mencoba mengkonfirmasi kepada pengurus DPD PDI Perjuangan. Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan, Aswan Jaya mengatakan sejauh ini mereka belum menerima putusan dari pimpinan PDI Perjuangan terkait Pilkada Medan 2024. 

“Belum diumumkan. Tapi dia (Prof Dharmajaya) memang menguat,” sebutnya.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

UPDATE

LKPP Dorong UMKK di NTT Masuki Pasar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:07

Dubes Terpilih AS Kamala Lakhdhir Ngaku Senang Ditugaskan di Indonesia

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:06

Sofyan Tan: Hindari Pinjol dan Judi Online dengan 4 Pilar Kebangsaan

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:00

Iklan Judi Online Racuni Masyarakat, Ini Langkah Konkret Kominfo

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:53

Ikut Sekolah Pemimpin Perubahan, Gus Nung Makin Pede Tarung di Jepara

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:52

Nasfryzal Carlo Ingin Fokus Perkuat Kearifan Lokal

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:35

Bawaslu Berhasil Raih WTP Kesembilan Kali dari BPK

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:27

PAN Tak Ambil Pusing Soal Tarik-Menarik RK di Jakarta atau Jabar

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:08

PPATK: 1.160 Anak di Bawah 11 Tahun Main Judi Online

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:07

Jajaki Dukungan PKB di Pilkada Medan, Prof Ridha Temani Cak Imin Jalan Sore di Berastagi

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:01

Selengkapnya