Berita

Google/Foto: Reuters

Tekno

Google Lupakan Janji Hapus Cookie dari Chrome

KAMIS, 25 JULI 2024 | 07:25 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Raksasa pencarian Google seakan menelan ludah sendiri dengan membatalkan janjinya untuk menghapus cookie pihak ketiga di perambaan Chrome-nya.

Dalam pernyataannya awal pekan ini, Google mengungkapkan pihaknya berencana untuk tetap menyimpan paket kode kecil yang dimaksudkan untuk melacak pengguna di internet tersebut.

Pembalikan besar ini menyusul kekhawatiran dari pengiklan yang jadi sumber pendapatan terbesar perusahaan, di mana mereka mengatakan dengan hilangnya cookie di browser paling populer di dunia akan membatasi kemampuan mereka untuk mengumpulkan informasi guna mempersonalisasi iklan, sehingga membuat mereka bergantung pada basis data pengguna Google.


Otoritas Persaingan dan Pasar Inggris juga telah meneliti rencana Google karena kekhawatiran akan menghambat persaingan dalam periklanan digital.

"Daripada menghentikan penggunaan cookie pihak ketiga, kami akan memperkenalkan pengalaman baru di Chrome yang memungkinkan orang membuat pilihan berdasarkan informasi yang berlaku di seluruh penjelajahan web mereka, dan mereka dapat menyesuaikan pilihan tersebut kapan saja," kata Anthony Chavez, wakil presiden inisiatif Privacy Sandbox yang didukung Google, seperti dikutip dari Reuters, Kamis(25/7).

Cookie pihak ketiga adalah data yang disimpan di browser pengguna oleh situs selain laman web yang sedang dikunjungi. Biasanya, cookie ini digunakan untuk melacak pengguna di berbagai situs lain.

Dengan ini, pengiklan dapat melacak kebiasaan dan minat penelusuran pengguna di internet. Namun, cookie juga dapat digunakan untuk pengawasan yang tidak diinginkan

Sejak 2019, unit Alphabet telah mengerjakan inisiatif Privacy Sandbox yang bertujuan untuk meningkatkan privasi daring sekaligus mendukung bisnis digital, dengan sasaran utama penghapusan cookie pihak ketiga.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya