Berita

Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto di Bogor Jawa Barat pada Selasa (23/7)/RMOL

Politik

Hasto Akui Pemanggilan KPK Ujian Bagi PDIP Jelang Pilkada

SELASA, 23 JULI 2024 | 19:41 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, menegaskan bahwa pemanggilan dirinya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak akan mempengaruhi persiapan partai dalam menghadapi Pilkada mendatang.

Adapun, mengenai pemanggilannya berkali-kali oleh KPK dan teranyar terkait kasus Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA), Hasto menekankan bahwa hal itu hanyalah ujian bagi partai. 

“Ya itu mungkin dari pihak sononya mencoba mengkaitkan, tapi bagi kami tidak. Bagi kami ini bagian dari ujian-ujian partai, karena kami juga digerakkan oleh nilai ideologi, moral dan etika di dalam berpartai," ujar Hasto kepada wartawan seusai mengisi Pengarahan Pilkada Serentak 2024 di Bogor, Jawa Barat pada Selasa (23/7). 

Hasto juga menegaskan bahwa dirinya tidak ada keterlibatan sama sekali dengan DJKA. Terlebih, dia bukanlah konsultan perusahaan kereta api. 

"Apalagi undangan yang kami lakukan ya pasti kami akan datangi, tapi bisa kami pastikan bahwa nggak ada persoalan terkait dengan masalah kereta api. Saya juga bukan konsultan perusahaan kereta api, ya profesi saya sebelum gabung ke partai memang konsultan, itu tetap, sehingga saya akan memenuhi panggilan itu (jika dipanggil KPK),” jelas Hasto.

Atas dasar itulah, menurut Hasto, urusan Pilkada Serentak 2024 adalah hal yang berbeda dan mesin partai tetap bergerak untuk menghadapi kontestasi tersebut. 

Sehingga, dia yakin pemanggilan oleh lembaga antirasuah itu tidak akan mengganggu Pilkada November mendatang. 

"Pilkada urusan lain, dan mesin terus bergerak," tandasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya