Berita

Ketua DPD Gerindra Jakarta, Ahmad Riza Patria/Net

Politik

Gerindra Bantah Ada Kompromi Politik soal Wamen

MINGGU, 21 JULI 2024 | 00:42 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) membantah tentang isu kompromi politik antara Presiden terpilih 2024, Prabowo Subianto dengan Presiden Joko Widodo yang tinggal 3 bulan lagi menjabat.

Hal tersebut disampaikan Ketua DPD Gerindra Jakarta, Ahmad Riza Patria, dalam wawancara di salah satu stasiun televisi nasional bersama pendiri lembaga kajian publik Sabang-Merauke Circle, Syahganda Nainggolan.

Sosok yang kerap disapa A Riza itu menyatakan tidak benar pengangkatan Keponakan Prabowo, Thomas Djiwandono sebagai Wakil Menteri Keuangan, dan juga pengangkatan Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono sebagai Wakil Menteri Pertanian. 

"Jadi tidak ada ini urusan KKN (korupsi, kolusi, nepotisme). Tidak ada deal-deal politik dengan Pak Jokowi," ujar A Riza.

Dia membeberkan, isu negatif yang menghantam Prabowo seolah melakukan perjanjian politik dengan Jokowi, pada dasarnya merupakan kebebasan berpendapat.

Akan tetapi, Riza nampak keberatan apabila muncul anggapan di publik yang mewacanakan seolah Prabowo dan Jokowi menyeting sesuatu dengan menempatkan Thomas Djiwandono dan Sudaryono.

"Tidak ada kompromi politik Mas Sudaryono dialihkan dari calon gubernur (Jawa Tengah) menjadi Wamentan, enggak ada," tegasnya.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu memastikan, mengenai penentuan kader yang maju dalam pilkada pastinya pimpinan partai ingin menghadirkan kader-kader terbaiknya.

Sementara, khusus pengangkatan Thomas Djiwandono sebagai Wamenkeu, Riza juga membantah unsur kekerabatan dengan Prabowo menjadi alasan dari Jokowi. 

"Mas Tommy (sapaan akrab Thomas Djiwandono) kan keponakan (Prabowo), KKN dong? Ya silahkan publik menilai. Tapi lihat dong, yang bersangkutan kan memang berintegritas cerdas, berpendidikan. Kalau mau (KKN) dari dulu saja," ucap Riza kesal.

"Tapi lihat dong, Mas Tommy Djiwandono orang tuanya Gubernur BI (Bank Indonesia), kemudian kakeknya dan seterusnya. Jadi Pak Prabowo bukan asal taruh orang. kebetulan saja keponakan, kebetulan pernah jadi aspri kalau Mas Sudar, tapi yang bersangkutan memang orang-orang yang terbaik yang ada di lingkungan beliau yang beliau kenal sudah puluhan tahun," tandasnya.

Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

Kerajinan Napi Lapas Cilacap Bikin Kagum Yasonna

Minggu, 21 Juli 2024 | 01:52

Demokrat: Jangan Underestimate ke Marshel

Minggu, 21 Juli 2024 | 01:43

Yasonna Tinjau Pembangunan Lapas Baru di Nusakambangan

Minggu, 21 Juli 2024 | 01:29

60 Cakada Demokrat Siap Berlaga di Pilkada 2024

Minggu, 21 Juli 2024 | 01:17

KKP Fokus Genjot Budidaya dalam Implementasi Pengelolaan Lobster

Minggu, 21 Juli 2024 | 01:00

Gerindra Bantah Ada Kompromi Politik soal Wamen

Minggu, 21 Juli 2024 | 00:42

DPR Sebut Kepulauan Nias Pantas Jadi Provinsi Sendiri

Minggu, 21 Juli 2024 | 00:33

Sikap Orba dalam Peristiwa Kudatuli Cermin Pemerintah Sekarang

Minggu, 21 Juli 2024 | 00:11

Kajari Tolitoli Bantu Calon Murid Putus Sekolah Imbas Seragam Mahal

Sabtu, 20 Juli 2024 | 23:45

107 Guru Honorer akan Kembali Mengajar

Sabtu, 20 Juli 2024 | 23:24

Selengkapnya