Berita

Diskusi publik DPP PDIP dalam rangka memperingati Peristiwa Kudatuli di Jakarta/RMOL

Politik

PDIP Peringati 28 Tahun Peristiwa Kudatuli

SABTU, 20 JULI 2024 | 11:29 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDIP) memperingati 28 tahun peristiwa 27 Juli 1996 atau dikenal dengan Kudatuli.

Perayaan dilakukan dengan menggelar diskusi publik bertajuk “Kudatuli, Kami Tidak Lupa” di Gedung DPP PDIP, Jalan Diponegoro Nomor 58, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7).

Pantauan redaksi, diskusi publik dimoderatori oleh sejarawan sekaligus Ketua DPP PDIP, Bonnie Triyana.

Turut hadir menjadi narasumber Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto; Ketua DPP Ribka Tjiptaning; hingga Aktivis Pro Demokrasi Wilson.

Sementara itu, Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri mengikuti diskusi secara daring.

Nantinya, diskusi ini akan dilanjut sesi kedua dengan narasumber Saurlin Siagian dari Komnas HAM, Usman Hamid dari Amnesty International Indonesia, Akademisi Bivitri Susanti, Indonesianis Max Lane, hingga Aktivis Melkisedek Huang.

Kudatuli adalah peristiwa kerusuhan yang terjadi di Kantor Sekretariat DPP PDIP, Jalan Diponegoro Nomor 58, Menteng, Jakarta Pusat pada 27 Juli 1996 silam. Ini dikenal juga sebagai peristiwa Sabtu Kelabu.

Merujuk informasi Komnas HAM RI, peristiwa Kudatuli 27 Juli 1996 diduga karena perebutan kantor Partai Demokrasi Indonesia (PDI) antara kubu Megawati Soekarnoputri dengan kubu Soerjadi.

Hasil investigasi Komnas HAM pimpinan Asmara Nababan dan Baharuddin Lopa kala itu, ditemukan indikasi pelanggaran HAM berat lantaran mengakibatkan lima orang meninggal dunia, 149 orang mengalami luka-luka, dan 23 orang dinyatakan hilang.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Kepala Daerah Tidak Ikut Retret: Petugas Partai atau Petugas Rakyat, Jangan Ada Negara Dalam Negara

Minggu, 23 Februari 2025 | 01:27

Ketua DPRA Tuding SK Plt Sekda Permainan Wagub dan Bendahara Gerindra Aceh

Minggu, 23 Februari 2025 | 01:01

Tumbang di Kandang, Arsenal Gagal Dekati Liverpool

Minggu, 23 Februari 2025 | 00:43

KPK Harus Proses Kasus Dugaan Korupsi Jokowi dan Keluarga, Jangan Dipetieskan

Minggu, 23 Februari 2025 | 00:23

Iwakum: Pelaku Doxing terhadap Wartawan Bisa Dijerat Pidana

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:59

Langkah Bupati Brebes Ikut Retret ke Magelang Tuai Apresiasi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:54

Tak Hanya Langka, Isi Gas LPG 3 Kg di Pagar Alam Diduga Dikurangi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:42

Dari #KaburAjaDulu hingga #IndonesiaGelap: Belajar dari Bangladesh

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:21

Wartawan Jaksel Pererat Solidaritas Lewat Olahraga

Sabtu, 22 Februari 2025 | 22:58

PLN dan Wuling Siapkan Layanan Home Charging Praktis dan Cepat, Hanya 7 Hari

Sabtu, 22 Februari 2025 | 22:34

Selengkapnya