Berita

Foto-foto yang dibagikan Presiden Volodymyr Zelensky memperlihatkan para tentara Ukraina yang berhasil bebas dari tahanan Rusia/Net

Dunia

Rusia-Ukraina Lakukan Pertukaran Tahanan Hingga 190 Orang

KAMIS, 18 JULI 2024 | 15:28 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pertukaran tahanan perang yang dilakukan Rusia dan Ukraina baru-baru ini mencapai 190 tentara.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengonfirmasi kepulangan 95 tentaranya dari penjara Rusia.

“Kami terus membawa pulang orang-orang kami. 95 personel telah dibebaskan dari penawanan Rusia,” kata Zelenskyy dalam sebuah postingan di Telegram, seperti dimuat Reuters pada Kamis (18/7).

Begitu pula Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa 95 personel militer mereka telah pulang kembali ke Moskow.

Dikatakan bahwa pertukaran tahanan sebanyak itu merupakan hasil mediasi Uni Emirat Arab.

“Sebagai hasil dari proses negosiasi, 95 prajurit Rusia telah dipulangkan," ungkap Kementerian di Telegram.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada bulan Juni bahwa 1.348 tentara Rusia ditahan di Ukraina, dan bahwa Rusia telah menahan 6.465 tawanan perang Ukraina.

Pertukaran terjadi secara sporadis selama konflik.

Selain tahanan perang, Kyiv menuduh Rusia telah menculik ribuan anak-anak Ukraina dari wilayah yang berada di bawah kendali Rusia.

Berbagai upaya tengah ditempuh untuk mengembalikan ribuan anak tersebut ke keluarga mereka.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya